JAKARTA - Awal tahun ini, TikTok memperkenalkan program yang dinamakan Effect Creator Rewards, di mana para kreator yang sudah mendapat bayaran dapat mengakses hadiah atas tren efek yang mereka buat.
Dalam postingan blog terbarunya, TikTok mengumumkan pembaruan besar terhadap Effect Creator Rewards, yang akan memberikan dampak positif bagi anggota program, dan menjadikan lebih banyak pembuat konten dapat mengakses hadiah untuk efek mereka.
Pertama, TikTok telah memperluas Effect Creator Rewards ke 14 negara lainnya, yakni Australia, Brasil, Kanada, Finlandia, Indonesia, Irlandia, Jepang, Korea, Malaysia, Belanda, Filipina, Polandia, Uni Emirat Arab, dan Vietnam.
Kedua, TikTok juga menurunkan jumlah video yang diperlukan agar memenuhi syarat untuk program ini. Jika sebelumnya mereka harus memiliki 500.000 video yang dibuat dengan efeknya, kini pembuat konten hanya perlu mempublikasikan 5 efek dan setidaknya 3 efeknya digunakan dalam 1.000 video.
"Pada versi program sebelumnya, pembuat memerlukan sebuah efek untuk digunakan dalam 500.000 video agar efek tersebut dapat mulai mendapatkan hadiah. Kini, setiap efek hanya perlu digunakan di 200.000 video di wilayah yang memenuhi syarat untuk mulai mengumpulkan hadiah," jelas TikTok.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
TikTok Luncurkan Direct Post: Posting Video Langsung dari Adobe, CapCut, dan Twitch
11 Oktober 2023, 08:33 -
| TEKNOLOGI
Pemerintah Negara Bagian Utah Gugat TikTok atas Klaim Ketergantungan pada Anak-Anak
11 Oktober 2023, 11:05 -
| TEKNOLOGI
TikTok Kucurkan Dana 89 Miliar untuk Kreator yang Ciptakan Efek Viral
17 Mei 2023, 15:30
Selain itu, jika sebelumnya, pembuat konten harus mengumpulkan 100.000 lebih video yang dibuat dengan efeknya untuk mendapatkan pembayaran berikutnya, sekarang pembuat konten dapat mengumpulkan hadiah untuk setiap tambahan video yang memenuhi syarat hingga akhir periode 90 hari.
"Kami juga melakukan transisi ke tingkat pembayaran variabel, yang berarti pembuat konten akan menerima pembayaran berbeda untuk video yang dibuat dengan pengaruhnya berdasarkan faktor-faktor tertentu, seperti wilayah tempat video tersebut dibuat," tambah perusahaan.
Tag Terpopuler
#ridwan kamil #palestina #pramono anung #hizbullah #pilkada 2024 #p diddyPopuler
