JAKARTA – Samsung mengumumkan versi baru dari SmartTag, perangkat kecil yang mampu melacak benda yang menghilang. Pelacak ini diperkenalkan melalui kanal resmi Samsung, baru-baru ini.
Seperti namanya, Galaxy SmartTag2, pelacak ini adalah perangkat generasi kedua yang diciptakan oleh Samsung. Perusahaan itu mengeklaim beberapa keunggulan dari versi terbaru ini.
“Dengan Galaxy SmartTag2, kami berupaya memastikan pengguna Samsung Galaxy dapat menemukan barang-barang mereka dengan cara yang mudah dan intuitif,” tulis Samsung yang diwakili oleh Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala SmartThings, Jaeyeon Jung.
Pada peluncuran ini, Samsung mengatakan bahwa Galaxy SmartTag 2 memiliki daya tahan baterai yang lebih lama, yaitu hingga 700 hari, dua kali lipat dari model sebelumnya yang hanya mampu bertahan selama 165 hari.
Penetrasi sinyal dari perangkat ini juga lebih baik karena menggunakan Bluetooth Low Energy (BLE). Menariknya, pemasangan BLE di Galaxy SmartTag 2 membuat penggunanya bisa menemukan barang mereka, bahkan di bawah tanah sekali pun, dengan jangkauan maksimum 120 meter.
BACA JUGA:
SmartTag 2 menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) Find yang bisa membantu pengguna mencari barang mereka dengan tampilan visual dengan kamera ponsel pintar yang disambungkan ke Samsung Galaxy.
Fitur penting dari SmartTag 2 adalah fitur Lost Mode2. Fitur ini membuat penggunanya bisa memasukkan sejumlah kontak melalui pesan. Nantinya, orang yang menemukan perangkat itu bisa melihat informasi kontak pemilik setelah memindai tag.
Samsung akan meluncurkan pesaing tangguh untuk Apple AirTag dan Tile Pro pada 11 Oktober mendatang. Perusahaan ini juga belum mengumumkan kisaran harga untuk Galaxy SmartTag 2, tetapi model sebelumnya dihargai dengan 39 dolar AS (Rp609 ribu).