JAKARTA - Bank of Russia mengumumkan kabar terbaru mengenai rubel digital, mata uang digital bank sentral Rusia (CBDC), yang saat ini berada dalam tahap uji coba nasional. Menurut Gubernur Bank of Russia, Elvira Nabiullina, uji coba ini sedang berjalan sesuai rencana dan akan melibatkan lebih banyak peserta dan kasus penggunaan pada tahun depan.
Dalam sebuah forum, Nabiullina menyatakan bahwa uji coba rubel digital telah dimulai pada bulan Agustus dengan keterlibatan klien dan operasi nyata. Beberapa fungsi utama yang sedang diuji mencakup pembukaan dompet digital, transfer antar warga, dan pembayaran pembelian melalui kode QR. Hasil dari uji coba ini akan digunakan untuk memperbaiki dan mematangkan mata uang digital tersebut.
Saat ini, ada 13 bank yang terlibat dalam proyek percontohan ini, yang mencakup aktivitas di berbagai kota di Rusia. Selain itu, pembayaran ritel menggunakan rubel digital juga diuji coba di kereta bawah tanah Moskow.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Match Group, Pemilik Tinder dan Twitch Didenda 10 Juta Rubel oleh Pengadilan Rusia
06 September 2023, 08:00
Menurut Deputi Gubernur Pertama Bank of Russia, Olga Skorobogatova, meskipun hanya 13 bank yang terlibat dalam tahap pertama, 16 bank lainnya akan bergabung dalam perluasan program percontohan tahun depan.
Hasil survei menunjukkan bahwa lebih dari setengah warga Rusia bersedia menyimpan sebagian aset mereka dalam bentuk rubel digital. Namun, hanya 2% pengguna yang disurvei yang siap untuk sepenuhnya beralih ke rubel digital.
Bank of Russia berharap bahwa rubel digital akan diterima secara luas di Rusia pada tahun 2025. Proyek ini terus berlanjut, dan perkembangan selanjutnya akan menjadi perhatian penting dalam dunia mata uang digital. Kami akan terus memantau perkembangannya.
Terkait
