JAKARTA - Mastodon adalah platform sosial berbasis perangkat lunak sumber terbuka, mirip dengan X, yang terdesentralisasi. Ia bekerja pada beberapa server terdesentralisasi, disatukan untuk membentuk satu jaringan dan berinteraksi satu sama lain.
Di Mastodon, pengguna dapat memilih instance sesuai dengan preferensi dan pengaturan mereka, namun tetap berkomunikasi dengan anggota dari instance lain. Platform tersebut menawarkan penyesuaian dan kontrol yang lebih baik.
Pakar Kaspersky telah menyiapkan tips bermanfaat untuk membantu pengguna memperkuat tingkat privasi dan menjaga keamanan data pribadi mereka.
Tentang kebijakan privasi Mastodon
Beberapa pengaturan mungkin terlihat lazim jika Anda pengguna X. Ada beberapa jenis akun Mastodon: publik (tersedia untuk semua orang), tidak terdaftar (postingan Anda masih dapat dilihat oleh semua orang, namun tidak terdaftar di timeline publik), dan hanya tersedia untuk pengikut Anda.
Penting untuk dicatat, bahwa setiap server memiliki kebijakan privasinya sendiri, jadi jangan lupa untuk menjelajahi semua detailnya sebelum mendaftar, dan ingat selalu untuk tidak membagikan data pribadi apa pun.
Postingan juga dapat memiliki tiga tingkat privasi. Yang dapat dilihat oleh semua orang, yang dapat dilihat oleh pengikut, dan yang hanya dapat dilihat oleh pengguna yang disebutkan dalam postingan.
BACA JUGA:
Bagaimana menjaga keamanannya?
Seperti semua layanan lainnya, Mastodon dapat menghadapi kebocoran data. Mengingat hal tersebut, pilihan yang aman adalah, memasang solusi keamanan yang andal, yang akan mendeteksi dan melindungi informasi pribadi dalam kasus seperti itu.
Untuk menghindari phishing, lebih aman memasang aplikasi yang hanya ditawarkan di toko resmi seperti AppStore dan Google Play. Ingat selalu untuk berhati-hati saat menerima tautan apa pun dari situs web yang tidak dikenal.
“Dibandingkan platform media sosial lain seperti X.com atau Threads, jelas Mastodon belum memiliki landasan hukum sebanyak yang lain. Namun, ada aturan yang harus dipatuhi oleh seluruh peserta platform,” komentar Anna Larkina, analis Konten Web di Kaspersky.