JAKARTA - John Deaton, seorang pengacara yang mewakili pemegang XRP, kembali melancarkan kritik tajam terhadap United States Securities and Exchange Commission (SEC) atas pendekatan monoton dalam gugatan terhadap perusahaan pembayaran berbasis blockchain, Ripple Labs Inc.
Dalam sorotannya, pengacara kripto yang vokal ini menyebutkan bahwa regulator yang dipimpin oleh Gary Gensler terlalu yakin dengan versi mereka sendiri terkait gugatan tersebut sehingga mereka gagal melihat perubahan apa pun yang mungkin muncul, bahkan setelah ada putusan terbaru dari Hakim Analisa Torres.
Dalam analisis terbarunya, John Deaton mengungkapkan bahwa ia sebenarnya mengharapkan Hakim Analisa Torres akan mengabulkan permintaan Interlocutory yang diajukan oleh SEC.
"Menurut pandangan saya, langkah ini memungkinkan hakim untuk secara lengkap menjelaskan alasan di balik kasus ini, membuatnya lebih sulit untuk diajukan banding, dan memberikannya kesempatan untuk menangani hal-hal yang telah disampaikan oleh Hakim Jed Rakoff," tulis Deaton dalam artikel terbaru di CryptoLaw.
Dia juga menambahkan, "Hakim Rakoff, yang memimpin kasus SEC vs. Terraform Labs, menolak permohonan perusahaan untuk menolak gugatan tersebut dan tidak sejalan dengan pendekatan yang diambil oleh Hakim Torres dalam hal 'Howey.'"
BACA JUGA:
Lebih lanjut, banyak kasus dalam ekosistem kripto saat ini saling terkait, dan masing-masing dari mereka dapat menjadi dasar preseden bagi kasus-kasus lain yang masih menunggu putusan.
Sebagai contoh, Do Kwon dan kasus LBRY saat ini tengah membangun dasar pertahanan yang sepenuhnya baru berdasarkan putusan Hakim Torres, yang menggarisbawahi pentingnya kasus ini dalam kerangka yang lebih besar.
Dalam penilaiannya, Deaton mengklaim bahwa permintaan banding yang diajukan oleh SEC adalah 'taktik yang mencerminkan keputusasaan dari seorang regulator yang telah kalah dalam kasus ini."
Sama seperti Ripple Labs meraih kemenangan dalam gugatan XRP pada Juli lalu, Deaton yakin bahwa kemenangan lainnya akan segera datang. Sebagai catatan, SEC telah mengalami sejumlah kekalahan dalam beberapa waktu terakhir, baik dalam Gugatan Ripple maupun dalam pertarungan hukum terkait Grayscale Bitcoin ETF.
Semakin banyak pakar percaya bahwa regulator tersebut mungkin akan bekerja lebih efektif dalam kepentingan semua pihak jika memulai dengan mengubah taktik regulasinya, dan hal ini bisa dimulai dengan meninjau kembali pendekatan mereka dalam kasus XRP yang masih berlanjut.