JAKARTA - Huawei melakukan peluncuran untuk produk-produk terbarunya pada 25 September. Namun, peluncuran ini telah memberikan kekecewaan bagi beberapa pihak.
Salah satu produk yang paling dinanti dari Huawei adalah seri Huawei Mate 60 Pro, tetapi produk ini tidak dijelaskan selama acara berlangsung. Berbagai keluhan mulai bermunculan selama acara disiarkan secara online.
Tak hanya selama acara, kekecewaan semakin terasa ketika acara peluncuran Huawei berakhir. Dikutip dari Reuters, topik Konferensi Pers Huawei tidak menyinggung smartphone menjadi tren di media sosial Weibo.
Bahkan topik ini masuk ke dalam tagar sepuluh besar dengan lebih dari 8 juta penayangan. Banyak yang mempertanyakan alasan Huawei masih menahan diri untuk memperkenalkan ponsel canggih terbaru mereka.
Keluhan ini terasa wajar karena banyak yang menanti rincian lebih dari Huawei Mate 60 Pro. Pasalnya, produk ini banyak mendapatkan pujian, termasuk dari pemerintah China.
Selain itu, chip dalam Huawei Mate 60 Pro ini mendapatkan klaim chip paling canggih yang berhasil Huawei kembangkan. Dengan klaim ini, tak heran jika banyak pihak semakin penasaran dan menuntut penjelasan resmi.
BACA JUGA:
Namun, Analis Teknologi, Bryan Ma, memiliki pandangan lain mengenai permasalahan ini. Menurutnya, Huawei sengaja menghindari topik Mate 60 Pro untuk memperkenalkan produk lain yang mereka produksi.
“Huawei memiliki banyak produk lain yang harus dijejalkan ke dalam peluncuran yang memakan waktu dua jam, sedangkan Mate 60 telah berada di rak-rak toko dan berada di tangan pengguna selama beberapa minggu,” kata Bryan.
Perseteruan China dan Amerika Serikat (AS) hingga isu pemblokiran ponsel, yakni Apple dan Huawei, di masing-masing negara membuat kedua perusahaan ini terus dibandingkan.
Walaupun keduanya memiliki spesifikasi yang berbeda, Huawei Mate 60 Pro dianggap sebagai pesaing yang tepat untuk produk unggulan terbaru Apple, iPhone 15 Pro.