JAKARTA - Sejak YouTube Shorts diluncurkan pada tahun 2020, YouTube Shorts kini telah mencapai lebih dari 70 miliar penayangan harian dari lebih dari 2 miliar pengguna yang login setiap bulannya.
Untuk mempermudah para kreator atau siapapun dalam mengekspresikan ide mereka, YouTube mengumumkan rencana peluncuran alat baru bertenaga Artificial Intelligence (AI).
"Akhir tahun ini, kami akan mulai menguji Dream Screen, sebuah fitur eksperimental baru yang memungkinkan Anda membuat latar belakang video atau gambar yang dihasilkan AI ke video Shorts Anda hanya dengan mengetikkan ide ke dalam perintah," tulis Toni Reid, Wakil Presiden, Pengalaman Baru & Produk Komunitas di blog YouTube.
Reid menambahkan, hanya dengan Dream Screen, nantinya kreator dapat membuat pengaturan baru dan fantastis untuk video Shorts mereka, sesuai dengan apa yang dapat mereka bayangkan.
BACA JUGA:
YouTube akan mulai memperkenalkan Dream Screen kepada kreator terpilih sebelum meluncurkannya secara lebih luas pada tahun depan.
Lebih lanjut, di masa depan YouTube juga akan memperluas fitur-fitur yang memungkinkan siapa saja untuk secara instan menata ulang video mereka.
"Hanya dengan mengetikkan ide, mereka dapat mengedit konten atau me-remix video YouTube yang sudah ada dan mengubahnya menjadi sesuatu yang benar-benar baru," tutup pengumuman itu.