JAKARTA – YouTube terus memperbarui halaman pengujian eksperimental dengan fitur baru. Belum lama ini, platform di bawah naungan Google itu menambahkan fitur Sleep Timer untuk diuji para pengguna Premium.
Sleep Timer di YouTube tidak jauh berbeda dengan yang ada di YouTube Music. Dengan menggunakan fitur ini, pengguna YouTube bisa memilih dan mengatur durasi waktu yang diinginkan untuk memberikan jeda dalam pemutaran video.
"Sleep Timer memungkinkan Anda menyetel timer untuk menjeda pemutaran secara otomatis setelah jangka waktu tertentu," kata YouTube di halaman pengujian eksperimental. Jika ingin menggunakan fitur ini, pengguna harus mendaftar terlebih dahulu.
Untuk mendaftarkan diri, pengguna bisa membuka YouTube di aplikasi seluler atau versi web di desktop. Setelah itu, putar video apa pun, lalu buka menu Pengaturan. Di bagian Premium Benefit, pengguna akan melihat menu Coba Eksperimental.
BACA JUGA:
Pilih menunya, lalu cari fitur Sleep Timer. Selanjutnya, klik tombol Coba Sekarang yang terlihat di layar. Sama seperti fitur eksperimental lainnya, Sleep Timer memiliki batasan waktu. Setelah 2 September, fitur ini sudah tidak bisa dicoba oleh para pengguna premium.
Sleep Timer akan dihapus dari halaman pengujian eksperimental dan mungkin akan ditambahkan kembali sebagai fitur resmi. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua fitur eksperimental akan ditambahkan ke aplikasi YouTube.
Selain Sleep Timer, pengguna premium juga bisa mencoba fitur eksperimental Dream Screen yang tersedia hingga 21 Agustus. Fitur ini dapat menambahkan latar belakang green screen berbasis AI saat membuat video untuk YouTube Shorts.