JAKARTA - Setelah awalnya menundanya peluncurannya pada bulan Juli lalu, Front Mission 2: Remake dari Forever Entertainment sekarang telah memiliki tanggal rilis baru.
Gim strategi dari penerbit Forever Entertainment ini akan dirilis pada tanggal 5 Oktober untuk Nintendo Switch, dijual seharga 34,99 dolar AS (Rp533 ribu) di Nintendo eShop.
Pembuatan ulang Front Mission 2 ini akan berlatar 12 tahun telah setelah konflik Huffman kedua. Di mana Republik Rakyat Alordesh yang miskin telah mengalami kemerosotan ekonomi yang parah sejak perang berakhir.
"Pada bulan Juni 2102, tentara Tentara Alordesh bangkit dan, dipimpin oleh Ven Mackarge, mendeklarasikan kemerdekaan dari OCU (Oceania Cooperative Union)," tulis pengembang dalam keterangan gimnya.
Anda akan bermain sebagai Ash, seorang tentara OCU, yang berhasil selamat dari pertempuran. Namun saat itu, Alordesh sepenuhnya dikuasai oleh Tentara Revolusioner.
Anda dan rekan satu tim Anda yang masih hidup akan menyusup ke bawah tanah Alordesh yang kacau dalam upaya melarikan diri dari negara tersebut. Tapi sayangnya, Anda segera mengetahui bahwa ada konspirasi besar di balik kudeta tersebut.
BACA JUGA:
Disebutkan juga bahwa dalam Front Mission 2, Anda dapat beralih perspektif antara tiga karakter, yakni Ash, Lisa, dan Thomas, untuk menciptakan pandangan dunia yang melampaui dikotomi sederhana antara yang baik dan yang jahat.
Selain visual yang diperbarui dan adegan pertempuran yang dimodernisasi, pemain juga akan dapat memperbesar dan memutar kamera selama pertempuran.
Pembuatan ulang ini juga telah memperbarui musik dan efek, kecepatan memuat lebih cepat, dan dukungan untuk bahasa lain dalam dialog dan menu.