JAKARTA - WhatsApp sepertinya akan menambahkan fitur kunci sandi sebagai metode autentikasi baru pengganti kata sandi.
Fitur kunci sandi akan memberi pengguna cara sederhana untuk masuk dengan aman. Kunci sandi adalah rangkaian pendek angka atau karakter yang digunakan untuk mengautentikasi identitas pengguna.
Selain itu, kunci sandi juga berfungsi sebagai bentuk kode keamanan untuk memastikan hanya perangkat disetujui yang dapat diautentikasi.
Pengguna tidak perlu mengingat kunci sandi karena disimpan dengan aman di Pengelola Kata Sandi Google. Menurut WABetaInfo, dikutip Kamis, 10 Agustus, WhatsApp memiliki rencana untuk mendukung teknologi itu untuk keperluan verifikasi akun.
Untuk masuk ke akun WhatsApp, nantinya pengguna hanya perlu memasukan kunci sandi biometrik yang mengadalkan wajah atau sidik jari mereka.
BACA JUGA:
Karena kunci sandi akan menggunakan sidik jari, wajah, atau kunci layar pengguna untuk memverifikasi identitas, tentunya keamanan aplikasi akan semakin meningkat, menambahkan lapisan perlindungan ekstra di luar metode tradisional seperti PIN.
Terlebih, kunci sandi dipercaya sebagai metode anti-phishing, karena pengguna tidak perlu menghafal kunci kriptografi.
Namun, fitur ini baru diluncurkan untuk versi Google Play Beta dari WhatsApp alias masih dalam pengembangan. Belum diketahui pasti kapan perusahaan akan meluncurkannya.