JAKARTA - Platform blockchain terkemuka Algorand, telah berhasil meningkatkan kinerjanya setelah melakukan peningkatan protokol utama. Perubahan tersebut meliputi mekanisme konsensus, ukuran blok, dan waktu blok, yang berdampak pada peningkatan kecepatan transaksi dan pengurangan biaya.
Peningkatan ini membuat jaringan Algorand menjadi 10 persen lebih cepat daripada sebelumnya, memungkinkan lebih banyak transaksi per detik. Dengan adanya perubahan ini, throughput transaksi akan signifikan meningkat, sehingga pengguna dapat dengan mudah melakukan pengiriman dan penerimaan dana melalui platform.
Selain itu, waktu blok Algorand telah berhasil dikurangi dari 3,8 detik menjadi 3,3 detik. Hal ini berarti blok baru dapat ditambahkan ke blockchain lebih sering, yang pada akhirnya meningkatkan kecepatan transaksi. Dengan perubahan ini, jaringan Algorand menjadi lebih kompetitif dalam ruang blockchain.
BACA JUGA:
Paul Riegle, Chief Product Officer di Algorand, menjelaskan bahwa peningkatan ini bertujuan untuk menyediakan teknologi terbaik bagi para pengembang dan pengguna akhir. Melalui fitur-fitur baru ini, para pengembang dapat dengan lebih cepat membawa dApps berkualitas tinggi ke pasar dengan bantuan kumpulan data yang disesuaikan dan pengujian yang lebih efisien.
Dalam pembaruan ekosistem yang lebih luas, Algorand juga menghadirkan fitur-fitur lain seperti simulator yang memungkinkan pengujian dan simulasi sebelum kode diunggah ke mainnet, serta kerangka kerja plugin baru yang memungkinkan siapa saja membangun data sederhana dan disesuaikan.
Koin asli Algorand, ALGO, juga mengalami kenaikan harga sebesar lebih dari 40% dalam dua minggu terakhir. Peningkatan kinerja dan peningkatan harga ini menunjukkan potensi pertumbuhan Algorand dan minat yang meningkat dari para pelaku pasar terhadap platform blockchain ini.