JAKARTA – Platform pertukaran kripto terdesentralisasi atau decentralize exchange (DEX) Uniswap dilaporkan bakal mendistribusikan 4,4 juta token ARB. Namun, rencana tersebut masih dalam pertimbangan Uniswap Foundation.
Salah satu tim Uniswap Foundation, Erin Koen, telah meminta masukan kepada para pengguna Uniswap mengenai rencana distribusi token ARB. Proses proposal akan berlangsung selama dua minggu. Oleh karena itu, tanggapan dari komunitas Uniswap akan diintegrasikan ke dalam proposal sesuai dengan prosedur tata kelola (governance) yang ada.
Di sisi lain, Arbitrum DAO telah memberikan sebagian dari token tata kelolanya kepada Uniswap sebagai penghargaan atas kontribusi Uniswap terhadap kesuksesan ekosistem Arbitrum.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Uniswap Perkenalkan Dompet Mobile untuk Perdagangan Aset Digital di DeFi
17 April 2023, 14:30 -
| TEKNOLOGI
Changpeng Zhao Sebut Binance Tidak Memungkinkan Jadi Bursa Kripto Hibrida
06 April 2023, 21:37
Uniswap akan menerima 4,4 juta token ARB dalam distribusi ini. Token tersebut akan ditransfer ke alamat Arbitrum milik DAO dan pengeluarannya akan ditentukan melalui pemungutan suara tata kelola standar.
Melansir Coincu, Uniswap juga sedang menjajaki kemungkinan penerapan prospektif pada Basis blockchain Layer 2 Coinbase. Jika permintaan disetujui, ini akan membantu inisiatif Coinbase.
Uniswap v3 saat ini sudah tersedia di beberapa jaringan yang kompatibel dengan EVM (Ethereum Virtual Machine), termasuk Ethereum, Celo, BNB Chain, dan jaringan Layer 2 seperti Arbitrum. Meskipun versi baru ini dalam tahap uji coba, pihak Uniswap Foundation mengumumkan akan segera menginstal Uniswap v3 setelah peluncuran testnet.
