Hugo Boss Terjun ke NFT dan Metaverse

JAKARTA - Hugo Boss, merek fashion ternama, kini merangkul teknologi NFT. Merek ini akan menambahkan tag NFC pada berbagai jenis topi baseball dan hoodie. Tag ini akan memungkinkan pembeli untuk membuat digital twin NFT dan menggunakannya untuk mendandani avatar metaverse.

Dilansir NFT Evening, setelah membeli topi yang telah ditandai ini, pelanggan akan memiliki akses ke versi digital dari pakaian. Hanya dengan memindai tag menggunakan ponsel mereka, konsumen akan dapat mengakses versi digital dari pakaian yang telah mereka beli.

Selain itu, mereka juga memiliki kesempatan untuk membuat avatar digital mereka sendiri di platform metaverse "Ready Player Me". Untuk melakukannya, mereka cukup mengambil selfie dan memilih pakaian topi baseball dan hoodie digital dari merek ini untuk dikenakan oleh avatar mereka.

Tidak hanya itu, ini bukan kali pertama Hugo Boss memasuki dunia Web3. Merek ini telah meluncurkan koleksi NFT pertamanya, "Embrace Your Emotions", pada bulan November 2022. Koleksi ini terdiri dari 1.001 avatar 3D dengan tema emosional yang dipasangkan dengan kaos T dan kode QR yang mengarahkan pengguna ke Snapchat Lens.

Hugo Boss memilih platform metaverse "Ready Player Me" untuk meluncurkan koleksi phygital terbarunya. Platform ini merupakan "platform avatar lintas-game untuk pembangun, kreator, dan penduduk metaverse". Didirikan pada tahun 2014 oleh Timmu Tõke (CEO), Rainer Selvet (CTO), Kaspar Tiri (CCO), dan Haver Järveoja (COO), produk pertama mereka adalah scanner 3D berbasis perangkat keras (hardware).

Mereka menginstal beberapa scanner tersebut di tempat umum seperti bandara atau museum di seluruh dunia. Tim mereka kemudian berhasil membangun solusi deep-learning yang dapat menciptakan avatar virtual yang sempurna dari selfie, pada perangkat apa pun. Berdasarkan pengalaman ini, para pencipta kemudian meluncurkan "Ready Player Me" pada tahun 2020, dengan ambisi untuk menjadi pemimpin dalam pembuatan avatar di metaverse.

Gerakan Hugo Boss ini menjadi contoh baru tentang bagaimana merek fashion dan mewah menggunakan teknologi NFT dan NFC untuk menjangkau pelanggan baru. Mereka melihat metaverse sebagai lahan yang menjanjikan untuk menjual produk-produk fashion digital.