JAKARTA - Telkomsel dan Microsoft bersama integrasikan Microsoft Azure berbasis Artificial Intelligence (AI) ke dalam platform marketing Telkomsel untuk menciptakan pengalaman yang lebih personal bagi pelanggan.
Integrasi tersebut disahkan melalui Memorandum of Understanding (MoU) dan dibahas lebih lanjut pada gelaran Mobile World Congress 2023 di Barcelona.
"Teknologi AI saat ini telah berkembang pesat, di mana mampu mengubah cara bisnis beroperasi di berbagai industri. Dengan Microsoft Azure AI, dapat menganalisis data insight, sehingga bisa menghadirkan pengalaman yang lebih personal bagi pelanggan," ungkap Direktur Marketing Telkomsel, Derrick Heng dalam keterangan yang diterima VOI, Selasa, 7 Maret.
"Kami sangat senang dapat bermitra dengan Microsoft untuk mengeksplorasi peluang-peluang baru dalam meningkatkan platform marketing Telkomsel," imbuhnya.
Melalui integrasi ini, baik Telkomsel dan Microsoft bersama-sama menentukan proses end-to-end dalam meningkatkan dan mengembangkan platform marketing Telkomsel dengan menggabungkan Neural Language Processing (NLP).
Nantinya, teknologi itu dapat menganalisis data serta menghasilkan insight yang membantu mengoptimalkan strategi bisnis secara efektif.
BACA JUGA:
Telkomsel akan menggunakan algoritma machine learning Azure AI agar dapat menganalisis data insight, sementara NLP bisa digunakan untuk memahami interaksi dan sentimen pelanggan lebih baik, dan analitik prediktif untuk mengantisipasi perilaku di masa depan.
Terlebih, dapat menciptakan produk maupun layanan yang lebih personal sesuai dengan kebutuhan dan preferensi unik setiap pelanggan.
“Kami senang dapat melanjutkan hubungan jangka panjang kami dengan Telkomsel dalam mengakselerasi dan meningkatkan transformasi digital di Indonesia," ujar Presiden Direktur Microsoft Indonesia, Dharma Simorangkir.
"Sejalan dengan misi kami untuk memberdayakan setiap orang dan setiap organisasi di planet ini untuk mencapai lebih, kami berharap dapat membawa dampak yang semakin besar bagi Indonesia, seluruh individu, berbagai industri, dan segenap masyarakat," tambahnya.
