Intel dan Microsoft Diduga Sedang Garap Windows 12 yang Dibekali AI
Intel dan Microsoft dilaporkan sedang mempersiapkan Sistem Operasi (OS) terbaru, Windows 12. (foto: dok. microsofT

Bagikan:

JAKARTA - Intel dan Microsoft dilaporkan sedang mempersiapkan Sistem Operasi (OS) terbaru, Windows 12. Petunjuk pengembangannya saat ini beredar luas di media sosial, meski keduanya belum memberikan keterangan resmi.

Seorang pembocor andal, @leaf_hobby, mengungkapkan informasi tentang platform desktop Intel Meteor Lake yang diklaim akan mendukung Windows 12. Sebuah rumor juga menyebutkan, Windows 12 akan fokus pada Kecerdasan Buatan (AI).

Hal itu diperkuat oleh kepala pemasaran konsumen Microsoft, Yusuf Mehdi belum lama ini menyatakan akan ada potensi AI dalam pengalaman Windows.

Dimulai pada Windows 11 mencakup fitur bertenaga AI seperti integrasi Bing dan konten yang direkomendasikan untuk pengguna bisnis. Microsoft juga dilaporkan sedang mengerjakan fitur gertakan pintar bertenaga AI untuk Windows 11.

Melansir The Verge, Jumat, 3 Maret, jika Microsoft benar-benar berencana untuk menggunakan AI versi berikutnya dalam OS-nya secara lebih luas, perusahaan perlu bekerja sama dengan mitra perangkat keras seperti Intel dan AMD.

Tujuannya, tentu saja untuk mengoptimalkan chip yang dapat menangani beban kerja AI. Itu mungkin menjelaskan mengapa Intel dilaporkan menyebutkan Windows 12 secara internal.

Sebagai informasi, AMD baru-baru ini meluncurkan prosesor seluler Ryzen 7000 dilengkapi dengan chip x86 pertama berisi mesin AI khusus yang dapat mendukung Microsoft Windows Studio Effects.

Fitur-fitur ini, termasuk penghilang kebisingan latar belakang dan kontak mata, biasanya hanya tersedia untuk perangkat keras bertenaga Arm yang dapat menjalankan fitur dengan unit pemrosesan saraf (NPU) khusus.

Baik AMD dan Intel berlomba untuk mengejar Apple dan chip M2 terbarunya, yang dibekali AI khusus untuk menangani 15,8 triliun operasi per detik.

Microsoft dilaporkan telah beralih kembali ke siklus rilis tiga tahun untuk Windows, artinya versi utama Windows berikutnya akan jatuh tempo pada 2024.