JAKARTA - YouTube mengumumkan kemitraan barunya dengan Arizona State University (ASU) dan Crash Course untuk membuat Study Hall, semacam proses belajar mengajar yang terjangkau dan mudah diakses.
"Ini adalah pendekatan baru yang mengungkap proses kuliah sambil menciptakan jalur yang terjangkau dan dapat diakses untuk mendapatkan kredit perguruan tinggi," tulis Managing Director, Kepala Pembelajaran Global, Katie Kurtz dalam blog YouTube.
🚨Big news! 🚨You can now earn college credit with Study Hall - starting by watching YouTube videos!
Sign up and start earning credit https://t.co/IXQnB6EkKZ pic.twitter.com/IbAkISeKiQ
— Study Hall (@GoStudyHall) January 24, 2023
Dengan adanya Study Hall ini, YouTube berharap bahwa pendidikan pasca-sekolah menengah yang cenderung membutuhkan biaya dan aksesibilitas yang tinggi dapat terpenuhi oleh semua orang.
Mulai Rabu, 25 Januari ini, siswa dapat mendaftar untuk empat kursus “College Foundations” yang akan dimulai pada 7 Maret 2023 dengan menawarkan kelayakan untuk kredit transfer.
Suite ini mencakup kursus perguruan tinggi tahun pertama yang paling umum di banyak lembaga pendidikan tinggi, yaitu: Komposisi Bahasa Inggris, Matematika Perguruan Tinggi, Sejarah AS, dan Komunikasi Manusia.
BACA JUGA:
Dalam kursus ini, Anda akan diajarkan oleh pengajar atau peneliti yang sama dari kampus ASU. Study Hall dijadwalkan untuk diperluas menjadi 12 program yang tersedia pada Januari 2025 mendatang.
"Hal ini akan memberikan kesempatan kepada pelajar untuk menerima kredit selama satu tahun pertama kuliah dari universitas riset publik terkemuka pada waktu dan tempat yang paling sesuai bagi mereka," ujar Kurtz.
Semua materi tersedia untuk ditonton tanpa biaya apapun. Namun, ada juga pungutan biaya sebesar 25 dolar AS (Rp389 ribu) jika pelajar memilih untuk mendaftar dan memulai kursus, dan biaya opsional 400 dolar AS (Rp6,22 juta) untuk menerima kredit perguruan tinggi untuk setiap kursus.
Seri Study Hall tambahan, “How to College,” akan menyertakan video yang dapat membantu pelajar menavigasi proses penerimaan perguruan tinggi yang sulit. Seri video lain "Fast Guide" akan memberikan informasi dan wawasan tentang lusinan jurusan perguruan tinggi paling populer, dengan tip bermanfaat untuk setiap jurusan dan kemungkinan besar karier yang terkait dengan gelar tersebut.
"Kami sangat senang menawarkan pengalaman baru ini untuk membantu pelajar mengejar impian dan gelar mereka dengan perjalanan belajar yang dimulai di YouTube," tandasnya.