JAKARTA - Selama ini pengguna WhatsApp hanya dapat membisukan pembaruan status dari pengguna lain saat itu mengganggu, sekarang, mereka dapat melaporkan pembaruan status milik seseorang.
Platform perpesanan milik Meta itu dilaporkan sedang mengerjakan fitur baru yang akan memberi pengguna kemampuan untuk melaporkan pembaruan status di aplikasi desktop.
Menurut laporan WABetaInfo, dengan fitur baru ini, pengguna bisa melaporkan pembaruan status langsung dalam opsi baru di bagian status.
Jika pengguna melihat pembaruan status mencurigakan yang mungkin melanggar Terms of Service, mereka dapat melaporkannya ke tim moderasi dengan opsi baru itu.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Pertimbangkan Kelemahan dan Kelebihan Ini Sebelum Menggunakan VPN Gratis untuk Bekerja!
27 Desember 2022, 02:35 -
| TEKNOLOGI
Capcom Larang Resident Evil Code Veronica Fan Remake untuk Rilis karena Masalah Hak Cipta
27 Desember 2022, 01:00 -
| TEKNOLOGI
Tesla Berhasil Membuat 868 Ribu Sel Baterai 4680 untuk EV-nya dalam Tujuh Hari
27 Desember 2022, 00:30
Sama seperti melaporkan pesan, pembaruan status akan diteruskan ke perusahaan untuk dimoderasi lebih lanjut agar mereka bisa menentukan apakah ada pelanggaran.
Namun melansir Livemint, Selasa, 27 Desember, fitur baru ini belum diluncurkan secara resmi untuk semua pengguna. Rilis saat ini masih dalam versi beta untuk WhatsApp desktop.
Perlu dicatat, fitur ini tidak akan merusak enkripsi end-to-end. Meski tidak seorang pun, bahkan WhatsApp dan Meta dapat melihat konten pesan pengguna dan mendengarkan panggilan pribadi mereka, penting bagi perusahaan untuk menghadirkan opsi laporan agar dapat menjaga keamanan platform dan pengguna.
Terkait
