Ubisoft Ungkap Roadmap untuk Waralaba Assassin's Creed dan Dua Judul Gim Seluler di Masa Mendatang
Roadmap proyek Ubisoft di masa depan. (Foto: Ubisoft)

Bagikan:

JAKARTA - Ubisoft mengungkapkan beberapa waralaba dari proyek Assassin's Creed di masa mendatang. Pernyataan itu muncul pada acara Ubisoft Forward yang berlangsung Sabtu, 10 September lalu.

Ubisoft mengonfirmasi bahwa dua gim Assassin's Creed berikutnya setelah Assassin's Creed Mirage tahun depan, dengan nama kode Red dan Hexe, akan dirilis sebagai bagian dari waralaba Infinity yang baru.

Red, dibuat oleh pengembang Odyssey Ubisoft Quebec dan memiliki direktur kreatif yang sama, adalah judul unggulan besar berikutnya yang mirip Valhalla, berlatar Feodal Jepang.

“Kami akan mengumumkan tanggalnya nanti, tetapi kami ingin menandai perubahan dari segi teknologi dan gameplay saat kami pindah ke generasi berikutnya atau generasi saat ini, saya kira kami menyebutnya dengan PS5 dan Xbox Series X,” kata bos seri Marc-Alexis Cote mengatakan kepada VGC.

Sedangkan, gim kedua dengan codename Hexe ini dibuat oleh Ubisoft Montreal, dan Far Cry 2 dan Watch Dogs: Legion lead Clint Hocking adalah direktur kreatif.

Selanjutnya, Ubisoft juga mengonfirmasi dua RPG mobile yang akan datang. Salah satunya adalah kolaborasi misterius dengan Netflix, yang mungkin akan dikaitkan dengan seri live action mendatang dengan raksasa streaming tersebut.

Assassin's Creed dengan codename Jade ini digambarkan sebagai permainan aksi petualangan RPG AAA untuk platform seluler yang dibuat di Tiongkok Kuno.

Studio mengatakan bahwa pemain akan dapat membuat karakter mereka sendiri dan menemukan kisah Assassins pertama di Cina. Ini akan gratis untuk dimainkan.

Belum ada detail lebih lanjut tentang proyek yang sedang dikembangkan oleh Ubisoft ini. Namun, mereka menjanjikan untuk mengungkapkan lebih banyak dalam beberapa waktu ke depan.