Setelah Blokir 600 Bug, Google Chrome OS Flex Kini Tersedia untuk PC dan Mac
Google meluncurkan Chrome OS Flex untuk berbagai jenis laptop (foto: Google)

Bagikan:

JAKARTA - Google mengumumkan pada bahwa Chrome OS Flex, sistem operasi yang mengutamakan cloud, mudah dikelola, dan cepat untuk PC dan Mac, sekarang sudah diluncurkan. 

Sejak pertama kali diumumkan uji coba Chrome OS Flex pada awal tahun ini, Google mengatakan bahwa kini, mereka telah menyelesaikan 600 bug untuk meluncurkan Flex ke bisnis dan sekolah hari ini. 

Chrome OS Flex memiliki sistem keamanan proaktif, yang akan memberikan perlindungan dari ancaman yang berkembang, termasuk ransomwaremalware, dan kesalahan karyawan.

Selain itu, Google juga mengklaim bahwa Chrome OS Flex dapat diterapkan dengan cepat melalui USB atau melalui jaringan perusahaan Anda. Dengan Chrome Enterprise Upgrade, Anda dapat mengelola aplikasi dan kebijakan dari mana saja. 

Lebih lanjut, raksasa teknologi itu mengatakan juga bahwa Chrome OS Flex mengonsumsi energi rata-rata 19% lebih sedikit dibandingkan perangkat lain.

Keamanan yang disediakan oleh Chrome OS Flex ini terbukti berhasil ketika terjadi serangan ransomware menghentikan operasi Nordic Choice Hotels. Dengan sigap, pihak hotel dengan cepat mengganti OS pada perangkat yang disusupi dan membuatnya kembali online. Chrome OS Flex mengaktifkan Nordic Choice Hotels untuk mengubah bencana menjadi peningkatan versi.

"Penerapan Chrome OS Flex benar-benar menyelamatkan kami. Ketika Anda memiliki sistem operasi yang stabil, aman, dan tidak merepotkan di hotel, itu benar-benar mempengaruhi karyawan kami, dan tentu saja para tamu juga," kaga Bjørn Arild Wisth, Deputy CEO, Nordic Choice Hotels. 

Google mengatakan, sejak program akses awal hingga sekarang, mereka sudah mensertifikasi 256 perangkat yang kompatibel untuk Chrome OS Flex, termasuk laptop merk Asus, Acer, Toshiba, HP, Intel, Lenovo, LG, Apple, dan masih banyak lagi. 

"Kami sedang mengerjakan lebih banyak sertifikasi setiap hari, dan meskipun perangkat Anda belum disertifikasi, Anda masih dapat mencoba Chrome OS Flex," kata Google.