JAKARTA – Sebagaimana diketahui alamat dompet digital penyimpan kripto terdiri dari kombinasi susunan huruf dan angka yang acak. Kombinasi acak huruf dan angka menyulitkan orang untuk mengingat address wallet-nya sendiri.
Lalu muncul Ethereum Name Service (ENS) untuk menyederhanakan alamat wallet dengan menambahkan domain .eth misalnya Jaka.eth. Jadi, pengguna tidak perlu lagi repot-repot mengingat susunan address wallet yang rumit untuk melakukan transaksi dengan kripto.
Baru-baru ini, perusahaan kripto Blockchain.com mengumumkan pihaknya memungkinkan para pengguna untuk mengklaim nama domain .blockchain (dot blockchain) secara gratis dengan dukungan Unstoppable Domains. Ini diklaim menjadi alternatif dari ENS.
Menurut postingan dari blog resmi, fitur yang baru diluncurkan akan memungkinkan 82 juta pengguna terdaftar untuk memiliki domain .blockchain melalui kemitraan dengan Unstoppable Domains. Yang terakhir adalah penyedia nama domain NFT dan platform identitas digital yang bekerja pada domain yang terkait dengan alamat kripto yang dapat dibaca.
BACA JUGA:
Dilansir CryptoPotato, fitur-fitur baru ini memungkinkan pengguna untuk bertransaksi mata uang kripto melalui alamat kripto dengan nama yang dapat dibaca. Dalam beberapa minggu mendatang, setiap pengguna dompet Blockchain.com dapat mengklaim domain khusus gratis yang terkait dengan dompet mereka. Domain .blockchain adalah alamat kripto yang mudah diingat yang memungkinkan pengguna mentransfer aset tanpa terlibat dengan serangkaian campuran karakter dan angka yang kompleks.
“Daripada harus menyalin dan menempel alamat dompet yang panjang dan rumit seperti bc1qw508d6qejxtdg4y5r3zarvary0c5xw7kv8f3t4, Anda cukup mengetikkan domain yang mudah diingat seperti john.blockchain,” tulis pengumuman dari Blockchain.com.
Situs web Unstoppable Domains menunjukkan bahwa setiap nama domain adalah NFT yang dicetak di jaringan Polygon, artinya nama itu unik dan didokumentasikan sepenuhnya di blockchain. Perlu juga dicatat bahwa beberapa akhiran domain populer dijual seharga 100.000 dolar AS di situs.
Ini tidak jauh beda dengan ENS di mana pengguna hanya perlu menambahkan jaringan domain .eth di belakang nama pengguna. Bedanya, pengguna ENS diharuskan membayar 5 dolar AS per tahunnya. Meski begitu, belum diketahui apakah kelak blockchain.com akan menarik dana dari para pengguna yang memakai domain .blockchain atau tidak.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #pilkada jakarta #israel #tom lembong #kabinet merah putih #sritexPopuler
