JAKARTA – Baru-baru ini Chainlink meluncurkan roadmap yang sudah diperbaharui dengan fokus pada staking sebagai bagian dari peningkatan sistem dan integrasi LINK ke berbagai jaringan. Roadmap anyar LINK memaparkan tahapan berikutnya terkait proyek data oracle blockchain, dilansir dari CryptoPotato.
Roadmap tersebut dirilis pada 7 Juni kemarin melalui postingan blog resmi Chainlink bertajuk “Chainlink Economics 2.0” dengan fokus pada staking sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan sistem dan mengintegrasikan lebih banyak jaringan blockchain.
Menurut tulisan di blognya, staking menjadi mekanisme yang membawa lapisan baru 'cryptoeconomic security' ke Chainlink. Hal yang sama berlaku untuk sebagian besar blockchain proof-of-stake yang memberi penghargaan kepada para pemangku kepentingan untuk membantu mengamankan jaringan.
Selain fokus pada staking, Chainlink juga akan terintegrasi di jaringan Solana pada awal Juni ini. Pihak Chainlink menyatakan bahwa staking ditujukan untuk meningkatkan keamanan dan pengguna oracle Chainlink.
BACA JUGA:
Yang pertama, nantinya LINK bakal bisa di-stake untuk jadi jaminan di jaringannya. Pengembang juga menyatakan memaparkan bakal ada insentif dan penalti yang mana hal tersebut membantu node Chainlink secara konsisten menghasilkan laporan oracle yang akurat dan mengirimkannya tepat waktu.
Tujuan kedua adalah mendorong partisipasi dan keterlibatan masyarakat. Selain itu, operator node dapat membuat sistem staking yang didelegasikan, mirip dengan yang dilakukan Tezos.
Ketiga, staking Chainlink bertujuan untuk menghasilkan imbalan yang berkelanjutan dari penggunaan jangka panjang yang sebenarnya. Pengembang mengharapkan pertumbuhan jangka panjang untuk menghasilkan porsi yang lebih besar dari imbalan staking yang berasal dari “sumber berbasis non-emisi.”
Tujuan akhirnya adalah untuk “memberdayakan operator node untuk mengakses pekerjaan bernilai lebih tinggi dengan staking.” Ini berarti bahwa dari waktu ke waktu, operator node akan memiliki peluang lebih besar untuk berpartisipasi dalam Decentralized Oracle Networks (DON), untuk meningkatkan keamanan lebih jauh lagi.
Peluncuran roadmap anyar Chainlink mendongkrak harga token LINK hingga 12 persen pada hari yang sama. Saat penulisan, LINK diperdagangkan harga Rp124.423 per token. Harganya mengalami kenaikan 2,1 persen dalam 24 jam terakhir. Sementara dalam satu pekan, LINK meroket sebesar 23,2 persen, menurut data dari Coingecko.