JAKARTA - Ubisoft mengumumkan bahwa gim arena pertempuran tim yang akan datang ini bukanlah gim battle royale dan tidak juga memiliki NFT.
Pernyataan tersebut disampaikan Ubisoft di Twitter, Sabtu 23 April untuk menanggapi para leaker (sebutan untuk orang yang membocorkan informasi rahasia seputar video gim) yang mengunggah cuplikan gim tersebut, dengan nama kode Project Q.
Dalam rangkaian tweet yang dibuat, Ubisoft mengatakan bahwa gim Ini bukan battle royale.
“Gim ini akan menampilkan berbagai mode PvP dengan satu tujuan: MENYENANGKAN! Kami tidak memiliki rencana untuk menambahkan NFT ke gim ini, Anda dapat mengetahui lebih lanjut dengan mendaftar dan mengikuti tes yang akan datang!” tulis Ubisoft.
So, we heard you heard... 🤷
Introducing codename “Project Q”, a team battle arena letting players truly own the experience! The game is in early development and we will keep testing, so for now all you can do is register for upcoming tests: https://t.co/TMRKwiUzbJ pic.twitter.com/hZ40OkPdum
— Ubisoft (@Ubisoft) April 23, 2022
Seperti yang tercantum dalam tweet Ubisoft, Anda dapat mendaftar pengujian mendatang untuk Xbox Series X/S, Xbox One, PS5, PS4, dan PC di situs web Ubisoft.
Ubisoft tidak memberikan informasi kapan tes tersebut akan tersedia, atau apakah gim akan bebas dimainkan atau tidak. Namun jika Anda berminat, segera daftarkan diri Anda dan tunggu informasi selanjutnya.
BACA JUGA:
Ubisoft telah meluncurkan battle royale free-to-play, Hyper Scape pada tahun 2022. Sayangnya, gim tersebut berumur pendek.
Baru-baru ini, Ubisoft Studio, Massive Entertainment mengumumkan melalui Twitternya kalau mereka sedang mencari playtester untuk judul gim terbarunya, Avatar: Frontiers of Pandora.
Terkait
