JAKARTA - Pengguna Tumblr yang menandai blog pribadinya dengan tag "dewasa" tidak lagi dapat diakses di aplikasi iOS. Diklaim ini merupakan kebijakan baru Apple, dan memungkinkan Tumblr untuk tetap berada di App Store.
Jika para pengguna mengaksesnya, kini mereka akan disuguhi dengan pop-up pemberitahuan yang menjelaskan bahwa konten telah disembunyikan karena konten yang berpotensi sugestif atau eksplisit.
Tak hanya itu, situs jejaring sosial ini juga menerapkan pada unggahan tertentu yang akan disembunyikan di fungsi pencarian dan di dasbor pengguna, yang menampilkan unggahan rekomendasi, serta konten dari pengguna yang mereka ikuti.
“Agar kami tetap berada di App Store Apple dan aplikasi Tumblr iOS kami tersedia, kami perlu membuat perubahan yang akan membantu kami lebih mematuhi kebijakan mereka seputar konten sensitif,” tulis Tumblr dalam posting blog resminya.
Beberapa waktu lalu didapati, pengguna Tumblr mengembangkan daftar tag crowdsourced tidak resmi yang telah dilarang oleh aplikasi Tumblr di iOS untuk mematuhi kebijakan ini. Tag tersebut diantaranya, porn, narkoba dan seks.
Banyak pengguna Tumblr berbondong-bondong ke situs untuk berbicara secara anonim tentang pengalaman mereka, tetapi beberapa dari larangan tag ini secara efektif menyensor percakapan tersebut. Tag yang terkait dengan praktik koping umum untuk orang autis juga dilarang, bersama dengan tag seperti depresi, PTSD dan bipolar.
BACA JUGA:
“Kami memahami bahwa penyesuaian ini akan memengaruhi bagaimana pengguna dapat mengakses konten yang berpotensi sensitif saat menggunakan aplikasi iOS kami, dan itu bisa membuat frustrasi," ujar Tumblr kepada TechCrunch yang dikutip VOI, Kamis, 30 Desember.
"Kami sedang mengerjakan solusi yang lebih bijaksana yang akan diluncurkan dalam waktu dekat dan kami akan terus memperbarui komunitas saat pekerjaan itu berlanjut," imbuhnya.
Tumblr telah menghadapi perjuangan selama bertahun-tahun dengan persetujuan di App Store iOS. Pada tahun 2018, aplikasi iOS Tumblr dihapus dari App Store setelah materi pelecehan seksual anak (CSAM) masuk melalui teknologi pemfilteran aplikasi.
Sebulan kemudian, platform tersebut bereaksi dengan melarang semua konten porno dan konten seksual eksplisit lainnya, yang mengakibatkan penurunan lalu lintas bulanan sebesar 29 persen secara langsung. Sejak itu, lalu lintas web platform tetap relatif stagnan.