Bagikan:

JAKARTA – Menjelang natal akhir tahun ini, Crypto.com melakukan survey terhadap 2.020 warga Australia yang berusia 18 hingga 59 tahun. Seperempat dari responden menyatakan ingin menjadikan kripto sebagai hadiah natal. Survey dilakukan pada bulan Oktober lalu untuk pengguna kripto di Australia.

Responden merupakan pengguna kripto dalam 12 bulan terakhir. Sebanyak 26 persen mempertimbangkan hadiah natal dalam bentuk kripto. Sedangkan 53 persen responden berencana menjadikan kripto seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) sebagai kado natal tahun ini untuk diberikan kepada orang-orang terdekat.

Selain itu survey juga membuktikan sejumlah barang dagangan bertema kripto, seperti kaos kaki dan kaos hoodie menjadi hadiah paling populer pada musim liburan ini. Mereka yang ingin memberikan hadiah bertema kripto kedapatan mencari barang-barang tersebut.

Cointelegraph melaporkan sekitar 42% mengatakan mereka berpikir untuk membeli voucher koin, dan 35% sedang mempertimbangkan untuk membeli buku kripto. Sekitar sepertiga dari mereka yang disurvei mengatakan mereka berpikir untuk memberikan non-fungible token atau NFT.

Seorang remaja berusia 18 tahun asal Melbourne, Justin El-Sheikh berencana memberikan hadiah kripto pada tahun ini. Kepada Cointelegraph, Justin mengungkapkan bahwa dirinya akan memberikan sejumlah bitcoin dan dompet digital kepada teman-temannya. Ini dimaksudkan supaya mereka mulai berinvestasi kripto.

“Banyak teman saya mendengar tentang kripto dan mengatakan bahwa mereka ingin terlibat tetapi tidak tahu bagaimana memulainya. Ini adalah ide hadiah yang menyenangkan dan bijaksana,” kata El-Sheikh.

General Manager untuk Asia-Pasifik Crypto.com, Carl Mohan memaparkan bahwa warga Australia sangat tertarik untuk menggunakan kripto.

“Orang Australia jelas sangat tertarik untuk mengadopsi cryptocurrency dan mengintegrasikan penggunaannya ke dalam pengeluaran sehari-hari,” sebelum menambahkan bahwa orang Australia “secara bertahap meningkatkan penggunaan cryptocurrency dan teknologi blockchain.”

Selain Crypto.com, Finder juga melakukan survey terhadap 1.000 responden pada September lalu. Hasilnya, satu dari enam warga Australia mempunyai mata uang kripto dengan total nilai aset bertambah hingga 8 miliar dolar AS. Sebanyak 9 persen dari warga Australia yang disurvei mempunyai Bitcoin (BTC), 8 persen mengaku punya Ethereum (ETH), dan 5 persen memiliki Dogecoin (DOGE).