Komisi Sekuritas dan Bursa AS Sebut Dunia Kripto Sebagai <i>Wild West</i>, Liar dan Penuh  Tipuan
Bisnis kripto di AS terus menghadapi tantangan dari berbagai institusi pemerintah. (foto: dok. unsplash)

Bagikan:

JAKARTA – Hubungan antara industri cryptocurrency dan regulator pasar saham AS semakin tegang. Apalagi setelah regulator keuangan di America Serikat kini mengambil posisi yang lebih agresif di bawah kepemimpinan Partai Demokrat.

Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa  AS (SEC/ Securities and Exchange Commission), Gary Gensler, tampaknya telah mengambil pandangan yang lebih luas tentang apakah aset kripto berada di bawah pasokan SEC. Dia mengatakan bahwa SEC saat ini sedang memeriksa cryptocurrency di sejumlah area dan menggambarkan dunia crypto sebagai "Wild West" yang penuh dengan penipuan dan risiko investor.

Regulator sekuritas AS itu pada Rabu, 10 November, juga telah menghentikan pendaftaran untuk dua token digital yang ditawarkan oleh American Cryptofed DAO LLC yang berbasis di Wyoming. Komisi SEC, menuduh perusahaan itu memberikan informasi yang menyesatkan kepada investor dalam pengajuan investasi.

Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS (SEC) mengatakan bahwa American Cryptofed "mengajukan formulir yang tidak lengkap dan menyesatkan" ketika berusaha mendaftarkan token, yang dikenal sebagai "Ducat" dan "Locke," sebagai sekuritas ekuitas. Pengungkapan tersebut tidak mengandung informasi yang diperlukan tentang token dan perusahaan, dan berisi pernyataan material yang menyesatkan, kata SEC.

SEC menuduh formulir perusahaan meninggalkan informasi yang diperlukan tentang bisnis, manajemen, dan kondisi keuangan perusahaan, di antara kelalaian lainnya, dan juga memberikan pernyataan yang tidak konsisten tentang apakah token tersebut adalah sekuritas.

Chief Executive Officer Cryptofed Amerika, Marian Orr, membantah pandangan SEC bahwa token adalah sekuritas dan mengatakan perusahaan mereka telah mencoba untuk membahas masalah ini dengan SEC ketika agensi tersebut menolak untuk menanggapi bantahan perusahaan pada Oktober lalu.

"'Kekurangan' yang dimaksud SEC adalah kurangnya atribut yang melekat pada sekuritas," katanya dalam sebuah pernyataan. "Ini adalah atribut yang tidak akan pernah dimiliki oleh dua token (Locke dan Ducat) dari sistem moneter CryptoFed DAO berbasis blockchain yang terdesentralisasi."