Bagikan:

JAKARTA – JAKARTA – Toyota terpaksa melakukan penarikan kembali (recall) yang melibatkan truk pikap Tundra generasi ketiga dan Lexus LX generasi keempat di Amerika Serikat (AS). Pabrikan menyebut bahwa kedua model yang terdampak merupakan varian bermesin V6.

Menurut laporan CarBuzz, Senin, 3 Juni, pabrikan mengumumkan bahwa terdapat sekitar 102.000 unit mencakup model tahun 2022-2023.

Produsen otomotif ternama dari Jepang ini menyebut bahwa kedua model bertenaga bensin konvensional mengalami masalah pada pembangkit listrik pada mesin V6 yang berisiko mati secara mendadak.

Toyota mengungkapkan, mesin V35A-FTS V6 3,4 liter twin-turbocharged yang ada pada Tundra dan LX kemungkinan belum dibersihkan dari serpihan selama produksi sehingga mengakibatkan mesinnya mati secara tiba-tiba.

Dalam hal ini, Toyota mengatakan puing-puing tersebut dapat menyebabkan mesin knocking, pengoperasian kasar, kehilangan tenaga, atau bahkan tidak dapat dihidupkan kembali.

Dalam kasus hilangnya tenaga penggerak pada kecepatan tinggi, hal terburuk yang dapat terjadi adalah kecelakaan, meski Toyota tidak menyebutkan apakah ada laporan kecelakaan terkait dengan masalah ini.

Pabrikan sedang berada dalam tahap pengembangan mengenai perbaikan ini dan akan menghubungi pihak pemilik kendaraan paling lambat Juli 2024.

Bagi pemilik mobil yang ingin memeriksa NIK kendaraan yang terdampak, dapat mengakses situs web National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA). Perlu dicatat bahwa dokumen untuk penarikan sukarela ini tidak tersedia di situs NHTSA pada tanggal penerbitan.

Sebelumnya pada akhir Februari lalu, Toyota juga umumkan recall sebanyak lebih dari 280.000 unit, dua model yang terdampak diantaranya Tundra dan LX600 keluaran 2022 dan 2024 pada versi mesin pembakaran murni dan hybrid.

Dilaporkan bahwa sejumlah kendaraan yang bermasalah ini berbagi jenis transmisi yang sama. Masalah muncul ketika mobil dalam keadaan netral dan rem tidak diinjak saat mobil berada di permukaan yang rata, namun kendaraan bisa secara tiba-tiba melaju dengan kecepatan 6 km/jam.