Bagikan:

JAKARTA – Xiaomi EV terus melahirkan inovasi melalui model-model unggulan. Setelah sukses besar dengan sedan listrik Xiaomi SU7, jenama asal China ini dikabarkan tengah bersiap meluncurkan SUV listrik baru pada tahun depan. Namun, gebrakan Xiaomi tak berhenti di situ.

Mengutip laporan dari Carnewschina, Kamis, 21 November, Xiaomi juga sedang mengembangkan crossover besar bernama N3. Model ini disebut-sebut bakal menjadi penantang serius Aito M9, crossover mewah yang didukung teknologi Huawei.

Baru-baru ini, bocoran gambar di media sosial menunjukkan crossover besar berbalut kamuflase tebal dengan kode D14 di pintu sebelah kiri sedang diuji jalan di China. Mobil ini dipastikan akan berada di bawah merek otomotif Xiaomi.

Menurut informasi, crossover N3 dijadwalkan meluncur pada tahun 2026 dan akan bersaing di segmen Extended-Range Electric Vehicle (EREV), pasar yang kian diminati di China. Desainnya mengusung kap mesin tinggi, garis atap datar, serta pelek palang lima yang modern. Dengan dimensi besar, mobil ini mampu menghadirkan tiga baris kursi, menjadikannya pilihan menarik untuk keluarga.

Xiaomi juga diprediksi menyematkan teknologi penggerak jarak jauh pada N3. Meski spesifikasi belum diungkapkan, laporan menyebutkan bahwa model ini mungkin akan menggunakan motor listrik berbeda dari V6 dan V8 internal mereka, karena teknologi tersebut dirancang untuk sistem tegangan tinggi 800V, sementara EREV cenderung mengadopsi sistem 400V.

Sebagai perusahaan teknologi terkemuka, Xiaomi diyakini akan membekali mobil-mobilnya dengan fitur-fitur canggih, mulai dari sistem penggerak otonom hingga teknologi konektivitas yang inovatif. Kehadiran crossover N3 dan SUV listrik baru ini tentu menjadi langkah besar Xiaomi untuk memperkuat posisi di industri otomotif global.