Bagikan:

JAKARTA - IIHS (Insurance Institute for Highway Safety) di AS telah melakukan uji coba keamanan tempat duduk belakang pada lima jenis truk pikap populer. Hasilnya, IIHS menyimpulkan bahwa tempat duduk belakang pada kelima truk pikap tersebut tidak aman.

Dalam pengujian tersebut, empat dari lima truk pikap kompak mendapatkan peringkat di bawah standar. Meskipun semua pikap tersebut mendapatkan penilaian baik dalam perlindungan tabrakan pada kursi depan, performa tempat duduk belakang mereka sangat buruk. Hanya satu model, yaitu Nissan Frontier (2022-2023), yang meraih peringkat "dapat diterima".

Sementara itu, Jeep Gladiator (2022-2023), Toyota Tacoma (2022-2023), dan Chevrolet Colorado (2022) semuanya mendapat peringkat "buruk", sedangkan Ford Ranger (2022-2023) mendapat skor "marginal", menjadi peringkat keselamatan terendah kedua.

"Dari uji coba dengan menggunakan manekin, risiko cedera pada kepala dan dada terlihat tinggi. Semua temuan ini memberi tahu kami bahwa sabuk pengaman belakang perlu diperbaiki," ujar Presiden IIHS, David Harkey, dalam pernyataannya kepada CBS News pada akhir Juni lalu.

Uji coba keamanan tempat duduk belakang dilakukan melalui uji tabrakan depan overlap sedang. Dalam uji tersebut, sebuah mobil menabrak penghalang deformable dengan kecepatan 64 km/jam, namun tidak secara langsung dari depan. Sebaliknya, mobil menabrak penghalang dengan hanya setengah bagian depan sisi pengemudi.

Menurut Emily Thomas, manajer Consumer Reports untuk keselamatan mobil, hasil tes ini dapat menjadi acuan bagi produsen mobil untuk lebih mengembangkan fitur keselamatan pada kursi belakang yang lebih baik.

"Pengujian yang lebih ketat seperti ini sering mendorong para produsen mobil untuk melakukan perubahan yang meningkatkan keselamatan bagi penumpang kendaraan," ungkap Thomas.