JAKARTA - Perusahaan supercar asal Italia, Ferrari mengumumkan menarik kembali model 296 GTB dan 296 GTS sebanyak 425 unit.
Penyebab terjadinya penarikan kembali disebabkan potensi terjadinya kebocoran bahan bakar pada kedua model.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS menyatakan dalam laporan penarikan keamanannya bahwa mobil-mobil ini berpotensi mengalami kebocoran pada pipa penghubung tangki bahan bakar.
Ferrari menemukan pipa penghubung tangki bahan bakar dari aluminium dapat secara tidak sengaja bersentuhan dengan penutup perlindungan baterai tegangan tinggi yang terbuat dari serat kaca dan baja inoks.
Sehingga, aluminium dan baja dapat bereaksi kimiawi membentuk korosi tangki bahan bakar dan pipa penghubungnya. Korosi tersebut dapat menimbulkan kebocoran dan dapat menyebabkan kebakaran, seperti dilansir dari laman carscoops, Jum'at, 12 Mei.
Merek berlogo kuda jingkrak tersebut akan merilis surat pemberitahuan kepada pemilik kendaraan terdampak sebelum tanggal 7 Juli, dengan mengarahkan pemilik mobil untuk segera membawanya ke diler Ferrari dengan penjadwalan perbaikan.
Pabrikan juga mengimbau pemilik 296 GTB dan 296 GTS hybrid untuk tidak mengendarai kedua mobil tersebut. Ferrari akan memperbaiki masalah dengan mengganti pipa penghubung tangki bahan bakar yang ada dengan pipa yang dilapisi pelindung karet anti-korosi.
BACA JUGA:
Ferrari mencatat tidak adanya insiden atau kecelakaan yang menimbulkan cedera, luka atau korban jiwa yang disebabkan oleh kasus ini.