JAKARTA - Pasar otomotif Korea Selatan kembali dilanda recall massal yang melibatkan tujuh merek terkemuka dan mencakup 320.000 kendaraan yang terdampak.
Kelima pabrikan tersebut adalah Hyundai Motor Co., Mercedes-Benz Korea Co., Kia Corp., GM Korea, Volkswagen Group Korea, Ford Sales & Service Korea, serta FMK yang menaungi merek Ferrari dan Maserati di Negeri Ginseng.
Menurut laporan media Korea Selatan, Yonhap, pada Rabu, 21 Juni, jumlah kendaraan yang terkena dampak mencapai 326.723 unit dengan 22 model yang terlibat.
Recall ini dilakukan karena berbagai masalah yang ada pada masing-masing kendaraan. Salah satunya adalah kegagalan sistem sabuk pengaman pada sedan Genesis G80.
Selain itu, sedan Mercedes-Benz S580 4Matic mengalami masalah pada perangkat lunak kontrol elektronik stabilitas. Ferrari 296 GTB juga terdampak karena adanya masalah pada pipa penghubung tangki bahan bakar.
Ini bukan kali pertama Ferrari 296 GTB mengalami recall. Sebelumnya, 425 unit mobil tersebut telah ditarik kembali karena masalah yang sama yang berpotensi menyebabkan kebakaran.
Recall ini juga menjadi yang terbaru dalam serangkaian recall yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang memasarkan produknya di Korea Selatan. Empat perusahaan sebelumnya juga telah melakukan recall pada beberapa model kendaraan mereka.
Empat perusahaan tersebut adalah Kia Corp., Volkswagen Group Korea, Ford Sales and Service Korea, dan Stellantis Korea, yang melakukan recall sebanyak 54.412 unit pada awal bulan Juni ini.
Beberapa model yang terdampak meliputi VW ID.4 yang mengalami masalah pada sistem penguncian pintu, Kia Ray dengan masalah perangkat lunak dasbor, serta Jeep Grand Cherokee yang mengalami masalah pada poros perantara transmisi.
BACA JUGA:
Kembali terjadinya recall ini menunjukkan pentingnya keselamatan dan kualitas kendaraan yang harus selalu diperhatikan oleh produsen otomotif.