Bagikan:

JAKARTA - Staf Khusus Presiden Joko Widodo dan Juru Bicara Bidang Sosial, Angkie Yudistia, mengomentari persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Salah satu yang jadi perhatiannya adalah akses dan fasilitas yang harus disediakan untuk penyandang disabilitas.

Dia menyebut penyediaan akses dan fasilitas untuk penyandang disabilitas tak akan menemui halangan berarti. Pasalnya, Indonesia sudah berpengalaman melakukannya ketika menggelar event Asian Para Games pada 2018 lalu. Saat itu, kegiatan tersebut berjalan dengan sangat baik.

"Kita melihat bahwa dari Asian Para Games 2018 itu menjadi bukti nyata. Indonesia mampu untuk memiliki dan mengembangkan fasilitas-fasilitas yang ramah," ujar Angkie setelah bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, Kamis 9 Juli kemarin.

"Dan untuk Piala Dunia, kita memaksimalkan seluruh sektor, bisa membuktikan bahwa Indonesia bisa. Optimistis karena Indonesia sudah pengalaman sekali," tambah wanita kelahiran Medan, Sumatera Utara, tersebut.

Angkie kemudian menyambut antusias kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Menurutnya, penyelenggaraan Piala Dunia bakal memberi efek yang baik di berbagai sektor, termasuk bidang ekonomi. Untuk itu, pemerintah terus mempersiapkan segala hal agar Indonesia sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Pemerintah, lanjut Angkie, juga berusaha untuk sebaik mungkin membuat gelaran empat tahun itu berlangsung sangat menarik. Menurutnya, hal itu bisa terwujud dengan koordinasi yang baik antara stakeholder yang terlibat di dalamnya.

"Kita juga harus patuh dan taat pada protokol kesehatan, sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik,"

Staf Khusus Presiden Joko Widodo dan Juru Bicara Bidang Sosial, Angkie Yudistia
 

Perempuan berusia 33 tahun ini lantas mengajak seluruh masyarakat, termasuk generasi muda, untuk menyemarakkan Piala Dunia U-20 2021. Dia juga meminta semua pihak untuk bersikap optimistis Indonesia bisa menjaga kepercayaan dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).

"Sudah waktunya kita sekarang optimis. Kita harap ini berjalan dengan baik sebagai kebanggaan kita semua. Kita butuh kolaborasi bersama," tuturnya.