JAKARTA - Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 akan digelar pada Oktober mendatang. Sejumlah persiapan terus dilakukan. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator juga melakukan koordinasi dengan sejumlah stakeholder, khususnya PSSI.
Pada Kamis 9 Juli sore, PT LIB kembali menggelar pertemuan dengan PSSI. Pertemuan ini untuk membahas segala persiapan yang dibutuhkan untuk melanjutkan kompetisi yang terhenti akibat pandemi COVID-19. Mulai dari sistem penjadwalan, rencana workshop pra kompetisi yang akan diikuti oleh semua klub Liga 1 dan Liga 2, hingga penentuan venue pertandingan.
Direktur operasional PT LIB, Sudjarno mengungkapkan, pertemuan ini tak hanya menginformasikan apa yang sudah dan akan dilakukan oleh PT LIB. Koordinasi ini juga bertujuan untuk mendapatkan masukan dan saran dari PSSI.
"Intinya, akan ada persamaan persepsi antara kami dan PSSI terkait bergulirnya Liga 1 dan Liga 2 2020,"
BACA JUGA:
Dalam kesempatan ini, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan cermat untuk memulai kembali kompetisi. Bahkan, ada aspek krusial yang harus jadi fokus PT LIB selaku operator kompetisi, yaitu aspek kesehatan yang harus benar-benar diperhatikan.
"Semua harus mengikuti protokoler yang ada. Bagaimana pun, saat ini situasinya belum normal. Semua harus diantisipasi dengan detail dan bijaksana," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Koordinasi antara PT LIB dengan PSSI akan terus dilakukan hingga kompetisi kembali bergulir. Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi menyatakan, koordinasi antara PT LIB dan PSSI sangat menentukan karena banyak aspek yang harus diperhatikan dan dipersiapkan. Untuk itu, koordinasi yang harus dilakukan tidak cukup sekali.
"Setelah ini bakal ada koordinasi berikutnya agar (persiapan) lebih matang dan maksimal," jelasnya.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #mahkamah konstitusi #israel #iran #mooryati soedibyoPopuler
