JAKARTA - Persebaya Surabaya menyentil Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) saat mengelar swab test COVID-19 pada Kamis, 27 Agustus. Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, menyebut, tes ini dilakukan Persebaya karena belum ada instruksi detail soal persiapan tim jelang latihan hingga saat ini dari PSSI maupun PT LIB.
Padahal, Persebaya sangat berharap PSSI dan PT Liga segera membuat aturan yang jelas. Namun, karena tak ada kepastian, Persebaya akhirnya melakukan inisiatif dengan menggelar tes sendiri.
Langkah ini diakui sebagai ikhtiar dari manajemen untuk memastikan kondisi pemain Persebaya bagus. Hasilnya nanti bisa jadi salah satu alasan bagi manajemen klub berjuluk Bajul Ijo tersebut untuk melanjutkan aktivitas tim.
Sentilan dari Persebaya ini ditanggapi pihak PT LIB. Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan, apa yang disampaikan manajemen Persebaya menjadi bahasan internal. Dalam waktu dekat, PT LIB akan melakukan pertemuan dengan Persebaya.
BACA JUGA:
"Kami mendetailkan protokol kesehatan dan dalam waktu dekat kami ke Surabaya untuk ketemu Muspida Jatim sekalian ketemu Persebaya," ujar Akhmad Hadian kepada VOI, Jumat.
Akhmad Hadian juga mengungkapkan, pihaknya akan menggelar medical workshop yang bakal diikuti PSSI, PT LIB, klub dan pihak terkait lainnya. Kegiatan ini bakal dilaksanakan pertengahan September.
"Di sana akan dijelaskan sangat detail dan lengkap," tuturnya.
Dirut PT LIB juga menyatakan, pihaknya masih terus menjalin komunikasi dengan Persebaya. Operator kompetisi sepak bola nasional ini tetap yakin Bajul Ijo bakal ikut dalam lanjutan Liga 1 yang dihelat pada awal Oktober mendatang.