Rencana Putus Kontrak Shin Tae-yong Sudah Mencuat usai Laga Timnas Indonesia vs China

JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, bicara banyak soal keputusan federasi menyudahi kerja sama dengan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Ia membeberkan bahwa rencana tersebut bahkan sudah muncul sejak Oktober 2024 selepas laga Timnas Indonesia melawan China.

Shin Tae-yong resmi putus kontrak sebagai pelatih Timnas Indonesia per Senin, 6 Januari 2025. Keputusan ini menyudahi kerja sama yang telah terjalin bersama Skuad Garuda selama empat tahun atau terhitung sejak 2020.

Sebelumnya, spekulasi soal kelanjutan nasib Shin Tae-yong memang sudah merebak di media sosial. Soal ini, Erick Thohir selepas menyampaikan pernyataan resmi juga membuka fakta tak kalah mengejutkan.

Ia mengatakan bahwa situasi panas Shin Tae-yong di ruang ganti Skuad Garuda ternyata sudah terasa sebelum laga kontra China di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, dengan berbagai pertimbangan, keputusan mengganti pelatih pun diurungkan.

"Kalau saya lihat dinamika ini cukup kompleks. Kalau saja waktu itu kami mengambil keputusan yang tergesa-gesa, mungkin kurang baik juga," kata Erick Thohir ditemui di Jakarta Pusat, Senin, 6 Januari 2025.

"Namun, sudah dirasakan sebelum pertandingan melawan China. Hanya saja waktunya terlalu sempit untuk itu (mengganti pelatih), ya."

"Yang terbaik, ya, hari ini karena kita masih punya waktu 2,5 bulan untuk persiapan," ujar Ketum PSSI lagi.

Setelah resmi menyudahi kerja sama dengan Shin Tae-yong, Erick Thohir membeberkan bahwa PSSI telah mendapatkan sosok pengganti.

Pelatih baru nanti berasal dari Belanda. Momen perkenalan akan dilakukan pada 12 Januari 2025.

"Pelatih baru tanggal 11 (Januari 2025) datang dan nanti tanggal 12 (Januari 2025) kami akan adakan konferensi pers dengan media. Jadi, nanti terbuka untuk tanya-tanya," kata Erick Thohir.

Panggung pertama sang pelatih anyar yang masih belum dibocorkan ini adalah mengawal Timnas Indonesia di laga tandang kontra Australia.

Pertandingan yang digelar Maret 2025 itu merupakan laga lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.