JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkap alasannya menunjuk Elkan Baggot untuk bermain di posisi striker saat melawan Jepang. Keputusan itu cukup mengejutkan mengingat Baggot merupakan pemain bek tengah.
Shin Tae-yong memasukkan Baggott pada menit ke-73 menggantikan Egy Maulana Fikri yang mengalami cedera. Alih-alih bertahan, pemain Ipswich Town itu malah bertindak sebagai ujung tombak.
Kala itu, Skuad Garuda dalam posisi tertinggal 0-3 dari Jepang.
Saat Baggott memasuki lapangan, pertanyaan mulai mencuat. Namun, Shin Tae-yong ternyata punya alasan tersendiri.
Ia mengatakan bahwa sengaja menyetel Baggot di lini depan sebagai rencana lain untuk mencari celah dari kelemahan Jepang.
"Meskipun level penampilan Jepang sangat tinggi, kami mencoba mengambil kelemahan mereka itu tentang tinggi badan," kata Shin Tae-yong dalam keterangan selepas laga.
"Hubungannya dengan bola-bola atas. Itulah alasan saya menempatkan Baggott sebagai striker," ujarnya.
BACA JUGA:
Masuknya Baggott memang mampu mengubah sedikit gaya main Timnas Indonesia. Beberapa kali umpan panjang sengaja diarahkan kepada Baggott, tapi pertahanan solid Samurai Biru mampu meredam strategi itu.
Satu-satunya peluang tercipta dari Baggott ialah ketika ia menerima bola lemparan ke dalam yang dilakukan Pratama Arhan.
Meski sundulannya tak sempurna, bola liar bisa diamankan Sandy Walsh sebelum mencetak gol pada injury time babak kedua.
Timnas Indonesia kehilangan poin setelah kalah 1-3 pada laga pemungkas Grup D Piala Asia 2023 di Stadion Al Thumama, Rabu, 24 Januari 2024.
Kans Skuad Garuda melaju ke babak 16 besar begitu terjal. Tim Merah-Putih saat ini berada di tangga keempat klasemen peringkat ketiga terbaik atau posisi terakhir tiket fase gugur.
Kekalahan dari Jepang membuat selisih gol Skuad Garuda minus tiga. Nasib Timnas Indonesia akan ditentukan lewat hasil dua pertandingan tersisa antara Oman vs Kirgistan dan Bahrain vs Yordania yang digelar pada Kamis, 25 Januari 2024, malam WIB.