Carapaz Menangi Etape 17 Tour de France Secara Solo, Pogacar Pertahankan Jersey Kuning

JAKARTA: Richard Carapaz dari EF Education-EasyPost berhasil memenangkan Etape 17 Tour de France setelah melakukan pendakian solo. Etape ini menempuh jarak 178 km dari Saint-Paul-Trois-Chateaux ke Superdevoluy pada Rabu, 17 Juli 2024.

Carapaz, yang sebelumnya juga pernah memenangkan etape di Giro d'Italia dan Vuelta a Espana, menyelesaikan balapan 37 detik lebih cepat dari Simon Yates dari Jayco Alula untuk meraih kemenangan pertamanya di Tour de France. Enric Mas dari Movistar finis di urutan ketiga, hampir satu menit di belakang Carapaz.

🤍@EvenepoelRemco holt 10“ auf @TamauPogi und 12“ auf Jonas Vingegaard heraus. #TDF2024 pic.twitter.com/cztFfOeFdf

— Tour de France - DE (@letour_de) July 17, 2024

Pembalap berusia 31 tahun ini juga menjadi orang Ekuador pertama yang memenangkan etape di Tour de France. Serangan Carapaz di pegunungan, sekitar 13 km dari garis finis, membantunya meraih kemenangan dengan mudah. Sementara itu, di belakangnya terjadi pertempuran dalam klasifikasi umum saat Tadej Pogacar dari Slovenia mempertahankan jersey kuningnya.

Pogacar melakukan serangan menjelang akhir etape, memaksa pesaingnya Jonas Vingegaard dan Remco Evenepoel untuk merespons. Evenepoel, yang berada di posisi ketiga dalam klasifikasi umum, menyerang di pendakian untuk melewati Pogacar dan Vingegaard, dan menjadi yang pertama di antara para pesaing untuk menyentuh garis finis.

Pogacar menunggu momen yang tepat dan melakukan serangan belakangan untuk memperpanjang keunggulannya dua detik lagi, sementara Evenepoel mendekati Vingegaard dalam klasifikasi umum.

Sebelumnya, Biniam Girmay finis di urutan kelima dalam sprint menengah tetapi berhasil mempertahankan jersey hijau ketika dia mengalahkan Jasper Philipsen dari Belgia, memperpanjang keunggulannya dalam klasifikasi poin menjadi 33 poin.

Girmay mengalami kecelakaan kurang dari 2 km menuju garis finis pada Etape 16 pada Selasa, 16 Juli, yang memungkinkan Philipsen untuk dengan mudah meraih kemenangan sprint, tetapi pembalap asal Eritrea ini kini akan mempertahankan jersey hijau sedikit lebih lama.