Bagikan:

JAKARTA – Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) menargetkan Timnas Voli Putra Indonesia lolos ke Kejuaraan Dunia U-21 atau FIVB Volleyball Men's U-21 World Championship pada 2025.

Tiket menuju ke sana bisa didapat oleh Indonesia ketika tampil di AVC Asian Men's Volleyball Championship yang akan digelar pada 23-30 Juli 2024 di Surabaya, Jawa Timur. Total ada 16 negara yang menjadi kontestan di ajang itu.

Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo, mengatakan bahwa untuk lolos ke Kejuaraan Dunia, Indonesia harus menjadi salah satu dari empat tim terbaik di AVC nanti.

"Mengambil empat terbaik untuk mengikuti Kejuaraan Dunia U-21 2025. Kami berharap masuk empat besar sehingga bermain di Kejuaraan Dunia. Itu target kami," kata Imam.

Pada AVC Asian Men's U-20 Volleyball Championship nanti, Indonesia berada di Pool A bersama Hong Kong, Australia, dan Arab Saudi. Untuk lolos ke Kejuaraan Dunia, Indonesia harus juara Pool A.

Imam menyebut tim yang terjun ke ajang tersebut sudah cukup matang karena pemain-pemainnya telah diasah di Proliga 2024 dan AVC Men's Challenge Cup 2024 yang berlangsung di Bahrain.

"Persiapan kami sudah 95 persen. Apalagi sebulan lalu Garuda Jaya sudah digeser ke Surabaya untuk latihan secara efektif dan efisien di sana. Jadi, persiapannya sudah sangat cukup," ujar Imam.

Total ada sebanyak 12 pevoli yang akan bermain di AVC. Nama-nama ini terpilih melalui proses panjang sejak Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada 2023.

Manajer Garuda Jaya, Loudry Maspaitella, mengatakan bahwa sebenarnya saat ini ada 14 nama yang dibawa ke Surabaya. Namun, hanya 12 saja yang bisa dimainkan karena sesuai dengan aturan AVC.

"Kami melihat ada kemajuan dibandingkan di Proliga kemarin. Semuanya membaik dan hasilnya nanti akan kami lihat tanggal 23 Juli 2024," ujar Loudry.

Indonesia sebelumnya sudah berniat mengajukan diri menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia U-21 2025. Namun, sampai saat ini status tuan rumah belum diputuskan oleh induk voli dunia (FIVB).