JAKARTA - Striker Harry Kane belum berniat meninggalkan Bayern Munchen dan kembali ke Inggris. Harapan Manchester United menunggu kedatangan Kane pun pupus.
Rumor berkembang cepat Kane bakal meninggalkan Bayern dan kembali bermain di Premier League Inggris. Isu itu kian liar karena Kane seperti menjadi kutukan.
Klub yang diperkuatnya selalu gagal meraih trofi. Setelah Tottenham Hotspur, kini Bayern yang terancam tidak bisa memenangi satu pun trofi.
Bayern sudah gagal di Piala Super Jerman saat dikalahkan RB Leipzig 3-0. Di kompetisi Bundesliga Jerman, Bayern diprediksi sulit mempertahankan gelar juara.
Tim sudah tertinggal 10 poin dengan Bayer Leverkusen yang belum pernah kalah di berbagai kompetisi.
Di Piala Jerman, Die Roten juga sudah tersingkir. Kini, tim asuhan Thomas Tuchel menaruh harapan di Liga Champions.
Meski bakal berat karena masih ada Real Madrid dan Manchester City, namun Bayern tetap optimistis menghadapinya.
Saat Bayern mengalami penurunan, sebaliknya Kane kian menggila di Jerman. Dia mencetak 33 gol dan membuat sembilan assist selama 33 pertandingan di berbagai kompetisi.
Sedangkan di Bundesliga, penyerang berusia 30 ini mengemas 27 gol dan enam assist d 24 pertandingan.
Hanya ketegangan di klub menjadikan nasib Kane mulai tak menentu. Tuchel sendiri bakal diberhentikan setelah berakhirnya kompetisi. Beredar rumor bila Tuchel pergi, maka Kane bakal meninggalkan Allianz Arena untuk kembali ke Inggris.
BACA JUGA:
MU pun getol memantau spekulasi hengkangnya Kane. Selain MU ada Chelsea yang ingin membawa Kane kembali ke London.
Namun menurut TEAMTalk Kane belum berniat kembali ke Premier League Inggris. Penyerang sarat pengalaman ini memastikan tidak akan meninggalkan Bayern.
Kane sendiri menandatangani kontrak berdurasi empat tahun pada Agustus 2023. Ini berarti, dia akan bermain di Bayern hingga 2027. Ini sekaligus menepis rumor yang menyebutkan dia bakal hengkang dari Bayern.
