Giroud dan Hernandez Gagal Penalti, AC Milan Gagal Menang Lawan Bologna
Sundulan gelandang AC Milan Ruben Loftus-Cheek yang membobol gawang Bologna di pertandingan Serie A Italia. (X/@acmilan)

Bagikan:

JAKARTA - AC Milan gagal memanfaatkan dua penalti sehingga gagal menang dan hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Bologna di pertandingan Serie A Italia di Stadion San Siro, Minggu, 28 Januari 224 dini hari WIB.

Milan berpeluang memenangkan pertandingan. Bermain di kandang sendiri dan mendapat dua peluang emas lewat dua penalti.

Hanya peluang itu disia-siakan oleh striker Olivier Giroud dan Theo Hernandez. Kedua menjadi eksekutor penalti dan mereka sama-sama gagal menuntaskannya.

Beruntung, Milan tidak kalah di laga itu. Mereka hanya mampu bermain imbang setelah di laga sebelumnya Milan bermain cemerlang dengan menaklukkan Udinese 3-2.

Milan pun membuang kesempatan merapatkan jarak poin karena kegagalan mendulang tiga poin. Posisi Milan memang tak berubah dengan menempati peringkat tiga setelah mengantungi poin 46.

Namun Rossoneri sudah tertinggal tujuh poin dengan Juventus yang memimpin klasemen.

Sementara, Inter Milan yang untuk sementara turun ke posisi dua memiliki poin 51. Namun Nerazzurri masih menyimpan dua pertandingan, termasuk melawan Juve.

Sementara, Bologna yang memetik hasil buruk setelah dikalahkan Cagliari 2-1 dan tersingkir di Coppa Italia berhasil naik satu strip.

Kini, mereka menduduki peringkat tujuh dengan poin 33. Sama dengan perolehan poin Lazio, namun Bologna masih kalah selisih gol.

Pertandingan itu sendiri berjalan imbang. Laga sempat dihentikan beberapa saat di menit 16. Ini sebagai bentuk dukungan terhadap kiper Milan Mike Maignan yang menjadi sasaran rasisme di pertandingan melawan Udinese akhir pekan lalu,

Saat itu, Maignan mengangkat tangan ke arah wasit dan meminta pertandingan dihentikan karena dirinya menjadi sasaran rasisme oleh suporter Udinese.

Setelah mengangkat tangan, tanpa meminta persetujuan wasit, kiper Prancis ini langsung meninggalkan gawang dan berjalan menuju ruang ganti.

Langkah Maignan diikuti semua pemain Milan, termasuk mereka yang duduk di bench. Laga memang kemudian dilanjutkan kembali dan Milan yang memenangkan pertandingan.

Saat laga Milan vs Bologna bergulir lagi, permainan berkembang kian menarik dan panas. Bologna yang bermain di kandang lawan justru bermain terbuka dan beberapa kali mengancam pertahanan Milan.

Usaha tim tamu membuahkan hasil saat Joshua Zirkzee memecahkan kebuntuan dengan mencetak gol di menit 29. Dari sudut yang sempit, Zirkee melepaskan tendangan yang melewati dua kaki Maignan.

Milan memberi respons dengan menekan pertahanan Bologna. Kali ini, Milan berpeluang menyamakan skor setelah mendapat hadiah penalti di menit 42. Penalti diberikan karena bek Simon Kjaer dijatuhkan Lewis Ferguson saat hendak melakukan sundulan diving.

Keputusan penalti wasit mengundang protes kubu Bologna. Bahkan pelatih Thiago Motta sempat adu mulut dengan sang pengadil yang berujung dirinya dikartu merah.

Giroud mengambil eksekusi yang diharapkan bisa menyamakan skor. Hanya saja tendangan eks striker timnas Prancis ini bisa digagalkan kiper Lukasz Skorupski.

Meski gagal mengubah skor, namun Milan tak menyerah. Tim asuhan Stefano Pioli tetap bermain ofensif. Upaya mereka pun tak sia-sia setelah Ruben Loftus-Cheek mencetak gol yang menyamakan kedudukan di menit 45.

Gol berawal dari umpan Davide Calabria yang diterima Loftus-Cheek. Begitu menguasai bola, dia kemudian melepaskan tendangan ke sudut gawang tanpa bisa diselamatkan Skorupski. Skor 1-1 menutup babak pertama.

Di babak kedua, Milan bermain lebih agresif. Namun sampai paruh kedua babak kedua, tuan rumah masih kesulitan menembus pertahanan Rossoblu yang memang solid.

Milan akhirnya mendapat peluang membalikkan keadaan setelah wasit Davide Massa memberikan hadiah penalti untuk kali kedua. Pelanggaran yang dilakukan Sam Beukema terhadap Rafael Leao menjadikan Massa menunjuk titik putih.

Kali ini Hernandez yang mengeksekusi penalti. Seperti Giroud, dia juga gagal karena sepakannya membentur tiang gawang.

Bola rebound memang berhasil disambar Hernandez dan menjebol gawang Bologna. Namun gol dia dianulir.

Beruntung ada Loftus-Cheek yang menyelamatkan Milan. Dirinya mencetak brace setelah sundulannya membobol gawang Bologna di menit 83. Skor berubah menjadi 2-1 untuk Milan.

Saat Milan memperkirakan bakal menang, harapan mereka malah pupus di injury time. Gara-garanya, bek Filippo Terracciano melakukan blunder dengan menarik jersey pemain belakang Victor Kristiansen yang menyambut umpan silang.

Wasit menunjuk titik putih. Bologna cukup mendapat satu penalti yang dituntaskan Riccardo Orsolini di menit 90+2. Skor berubah 2-2 dan bertahan sampai akhir.