Bagikan:

JAKARTA - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah merilis daftar wasit yang akan bertugas di Piala Asia 2023 pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024 di Qatar.

Dari daftar yang telah diumumkan sejak 14 September 2023, diketahui ada 33 wasit, 37 asisten wasit, dan masing-masing dua wasit serta asisten wasit cadangan. Jumlah tersebut juga termasuk dua wasit dan tiga asisten wasit wanita yang ditugaskan.

Dalam daftar tersebut, memang tidak ada wasit asal Indonesia yang bertugas. Namun, ada wasit-wasit yang berasal dari Asia Tenggara, seperti dari Malaysia, Thailand, dan Singapura.

Meski tak ada wasit asal Indonesia yang bertugas di Piala Asia 2023, ada satu wasit yang ternyata sempat memimpin Liga 1 2023/2024. Wasit itu ialah Yusuke Araki yang berasal dari Jepang.

Yusuke Araki sempat memimpin dua pertandingan Liga 1 2023/2024, tepatnya pada pekan ke-22 dan ke-23. Saat itu, wasit berusia 37 tahun tersebut bertugas di pertandingan Persita Tangerang vs Persikabo 1973 di Indomilk Arena, Tangerang, pada Minggu, 10 Desember 2023.

Selain itu, Yusuke Araki juga ditugaskan untuk memimpin pertandingan antara Persis Solo vs Dewa United di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, sepekan kemudian.

Dari dua laga yang dijalani Yusuke, kepemimpinannya dianggap memuaskan dan cukup adil untuk semua tim.

Meski sudah dipastikan menjadi salah satu wasit yang akan berpartisipasi di Piala Asia 2023, belum diketahui pasti laga apa yang akan dipimpin Yusuke Araki.

Untuk memudahkan kinerja wasit dan memastikan akurasi pertandingan, AFC juga sudah memastikan bahwa mereka akan menghadirkan video assistant referee (VAR).

Teknologi ini akan mulai diterapkan mulai babak delapan besar hingga partai final Piala Asia 2023.

Selain itu, Sistem Semi-Automated Offside Technology (SAOT) yang memanfaatkan 12 kamera khusus dan kecerdasan buatan juga akan diterapkan pada total 51 laga Piala Asia 2023.

Dengan begitu, ini menjadi kali pertama digunakannya SAOT di kompetisi AFC dan menjadikan AFC sebagai konfederasi pertama yang menerapkan sistem tersebut di level timnas putra benua.