Emma Raducanu Akan Buktikan Perkataannya Saat Kembali Tampil usai Absen Setahun
Emma Raducanu tampil di ASB Classic 2024 setelah absen setahun (Instagram/@emmaraducanu).

Bagikan:

JAKARTA - Emma Raducanu akhirnya kembali ke lapangan setelah satu tahun absen karena cedera pergelangan tangan dan kaki. Dia sudah tampil di Auckland Classic 2024 atau ASB Classic 2024 pada Selasa, 2 Januari 2024.

Sebagaimana diketahui, Raducanu harus menepi setelah cedera pergelangan pada putaran kedua turnamen yang sama tahun lalu. Cedera itu membuatnya absen sepanjang 2023.

Kini, dia telah pulih selepas menjalani operasi pada kedua pergelangan tangan dan kakinya. Penampilannya di ASB Classic 2024 pun luar biasa.

Petenis 21 tahun itu mengalahkan petenis Rumania, Elen-Gabriela Ruse, pada babak 32 besar. Dia menang dalam tiga set dengan skor 6-3, 4-6, dan 7-5.

Saat memutuskan kembali tampil, Raducanu sangat percaya diri akan bermain lebih baik dari sebelum cedera.

"Secara fisik, dalam latihan beberapa minggu terakhir, saya memukul bola dengan sangat baik."

"Saya pikir saya adalah pemain tenis yang lebih baik dibandingkan sebelum jeda (cedera). Orang-orang di sekitar, semua orang dapat melihat bahwa saya berlatih dan bermain dengan sangat baik."

"Secara fisik, saya melakukan latihan beban, melakukan hal-hal yang belum pernah saya lakukan sebelumnya. Secara fisik, saya benar-benar percaya diri. Hal itu sangat bagus dan dari segi tenis, saya juga merasa baik-baik saja."

"Sekarang tinggal bagaimana menerapkannya ke dalam pertandingan, yang jelas sangat berbeda dengan latihan. Saya tahu itu akan terjadi pada waktunya, asalkan levelnya ada dan meningkat," kata Raducanu kepada Sky Sports.

Mantan juara AS Terbuka itu melangkah ke 16 besar ASB Classic 2024. Dia akan bertemu petenis Ukraina, Elina Svitolina pada Kamis, 4 Januari 2024.

Elina Svitolina memenangi 32 besar turnamen WTA 250 tersebut setelah menekuk Caroline Wozniacki dengan dua set langsung, 6-4 dan 6-3.

Comeback Emma Raducanu tentu ditunggu banyak orang. ASB Classic 2024 menjadi ajang pembuktian perkataan petenis Britania Raya itu bahwa dirinya penuh percaya diri dan lebih baik dari sebelumnya.