Inter Milan Rombak Struktur Gaji Tim demi Buat Lautaro Martinez Bergaji Tertinggi di Italia

JAKARTA - Inter Milan ingin mempertahankan striker Lautaro Martinez dengan memberikan gaji tinggi. Bila kontrak baru ditandatangani, Martinez bakal menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Italia.

Kontribusi, peran, dan loyalitas Martinez menjadikan Inter tak ingin melepasnya. Penyerang Timnas Argentina ini pun menunjukkan keinginan tetap bersama Inter.

Sebelumnya, Martinez memang pernah diincar Barcelona. Tawaran dari raksasa La Liga ini sempat membuat Martinez goyah.

Apalagi, klub tak keberatan melepas pemain berusia 26 ini bila harga pembelian yang diajukan Barca sesuai permintaan Inter.

Hanya, Barca tak bisa memenuhi permintaan tersebut sehingga rencana perekrutan Martinez batal.

Martinez pun tetap berkomitmen dan loyal kepada Nerazzurri. Apalagi, dirinya kemudian mengantarkan Inter memenangi scudetto dan Coppa Italia. Sayangnya, Inter gagal di final Liga Champions 2022/2023.

Musim ini, Martinez kembali menjadi andalan Inter. Terutama setelah dirinya menjadi kapten tim.

Produktivitas gol diperlihatkan Martinez dengan membobol gawang lawan sebanyak 15 kali dan membuat tiga assist selama 19 pertandingan.

Martinez pun total sudah mencetak 117 gol dan mebuat 39 assist selama 257 laga di berbagai kompetisi.

Sukses dan loyalitas Martinez yang menjadikan Inter ingin segera memperbarui kontraknya.

Saat ini, kontrak pemain yang bergabung Inter pada 2018 ini baru berakhir pada 2026. Dirinya sudah termasuk pemain dengan gaji tertinggi, yaitu sebesar 6,5 juta euro atau 108 miliar rupiah bersih setiap tahun.

Menurut rencana, Inter bakal menaikkan gaji Martinez saat menyodorkan kontrak baru. Bahkan, Inter sampai merombak struktur gaji pemain demi memberikan gaji paling tinggi kepada Martinez.

Pasalnya, Inter bakal memberikan gaji sampai 10 juta euro atau 167 miliar per tahun kepada Martinez. Ini menjadikan Martinez sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Italia.

Inter masih melakukan negosisi dengan Alejandro Camano, agen Martinez, untuk membahas kontrak yang bakal memiliki durasi panjang.

Wakil Presiden Inter, Javier Zanetti, menuturkan tim memang tengah mencari seorang leader. Martinez dinilai mampu mengambil peran itu.