JAKARTA - Gelandang Scott McTominay membawa Manchester United meraih kemenangan penting 2-1 atas Chelsea dalam big match di Premier League Inggris di Stadion Old Trafford, Kamis, 7 Desember dini hari WIB. McTominay pun kembali menyelamatkan wajah manajer Erik ten Hag.
Entah apa jadinya bila MU mendapatkan pembeli untuk McTominay. Ya, Ten Hag berniat melepas kapten timnas Skotlandia karena merasa sudah memiliki Casemiro yang tampil mengesankan di musim sebelumnya.
Duet eks pemain Real Madrid ini dengan Christian Eriksen menjadi pilihan pertama untuk posisi gelandang jangkar. Apalagi, dia mampu memberi jaminan sebagai penyeimbang permainan The Red Devils.
Namun musim ini Casemiro malah flop. Dirinya lebih sering cedera dan bermain buruk. Bahkan gelandang veteran timns Brasil ini pun mulai gampang mendapat kartu merah.
Sementara, Eriksen lebih sering cedera sehingga tak bisa lagi menjadi andalan. Alhasil, McTominay yang hendak dijual malah menjadi harapan Ten Hag untuk menempati posisi pivotal midfielder.
Kepercayaan yang diberikan pun tak disia-siakan. Padahal McTominay pernah disingkirkan Ten Hag. Dirinya pun pernah menerima gaji paling kecil meski sudah memberi kontribusi bagi tim.
Lebih dari itu, McTominay adalah produk pembinaan MU. Dia pun menjadi salah satu dari sedikit pemain dari akademi yang bisa menembus tim utama.
Kecintaannya kepada klub yang menjadikan pemain berusia 26 ini tetap menerima meski mendapat gaji kecil sebelum akhirnya dinaikkan beberapa kali lipat dalam kontrak barunya.
McTominay pun bukan kali pertama menyelamatkan Ten Hag. Pada Oktober lalu saat menjamu Brentford, MU sudah tertinggal 1-0. Bahkan MU diprediksi kalah karena skor itu tak berubah menjelang akhir laga.
Namun saat memasuki injury time, McTominay langsung mencetak brace yang membalikkan keadaan. MU menang 2-1 di saat-saat terakhir.
Kini, McTominay mengulangi sukses saat MU menjamu Chelsea. Dan, untuk kali pertama, The Red Devils bisa meraih kemenangan atas anggota big six.
Sebelumnya, MU selalu kalah saat melawan tim lain dari big six seperti Arsenal, Tottenham Hotspur, dan Manchester City.
Kemenangan atas Chelsea setidaknya mengamankan posisi Ten Hag. Meski tidak ada rumor pemecatan, namun Ten Hag dipastikan tetap menangani juara Liga Champions tiga kali itu.
Selain itu, tambahan tiga poin dari laga tersebut mengantarkan MU memperbaiki posisinya. Kini, MU menduduki peringkat enam dengan poin 27.
Sama dengan Tottenham Hotspur, namun mereka kalah selisih gol. Tottenham juga masih menyimpan satu pertandingan. Kedua tim juga sudah tertinggal sembilan poin dari Arsenal yang bertengger di puncak klasemen.
Sedangkan Chelsea sendiri menjadi satu-satunya anggota big six yang masih tertahan di papan tengah. Klub London Barat ini berada di posisi 10 dengan poin 19.
Di laga itu, MU yang mencoba bangkit setelah kalah 1-0 dari Newcastle United langsung mengambil inisiatif menyerang.
Mereka menunjukkan dominasinya dan mampu melepaskan 28 tendangan ke gawang Chelsea yang dikawal Robert Sanchez.
Bahkan MU sesungguhnya sudah harus unggul saat laga baru berjalan sembilan menit. Mereka mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran terhadap Antony di area terlarang.
Hanya saja kapten Bruno Fernandes gagal mengeksekusi penalti. Sepakannya bisa digagalkan kiper Sanchez.
Namun 10 menit kemudian, McTominay tak melakukan kesalahan dengan membobol gawang The Blues.
Gol berawal dari bola muntah menyusul tendangan bek Harry Maguire yang berhasil di blok. McTominay menunjukkan reaksi cepat dengan menyambar bola dengan tendangan kaki kiri.
McTominay benar-benar menjadi bintang dan mengajari Marcus Rashford bagaimana mencetak gol. Dirinya mendapat dua peluang yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol. Namun dua peluang itu bisa digagalkan Sanchez.
Sayangnya keunggulan MU tak bertahan lama. Menjelang akhir babak pertama, pemain depan Chelsea Cole Palmer menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Palmer yang merupakan fan MU dan baru pertama kali bermain di Old Trafford ini menunjukkan aksi melewati bek Victor Lindelof sebelum menaklukkan kiper Andre Onana.
BACA JUGA:
Memasuki babak kedua, MU tetap tampil dominan. Mereka menguasai permainan dan beberapa kali mendapat peluang untuk mencetak gol.
Usaha MU akhirnya membuahkan hasil. Dan, McTominay yang kembali membobol gawang Chelsea di menit 69.
Sundulan dia yan menyambut umpan silang Alejandro Garnacho sukses mengubah skor menjadi 2-1. Ini menjadi gl kelima McTominay di musim ini.
Setelah unggul, MU tak menurunkan tempo permainan. Hanya saja tidak ada gol yang tercipta sampai akhir laga. MU pun kembali ke trek menang dan merangkak ke papan atas.