JAKARTA - Arsenal mencetak rekor saat menang 6-0 atas Lens di Liga Champions. Namun Arsenal langung melupakan rekor ciamik itu karena manajer Mikel Arteta ingin pemain fokus menghadapi laga penting melawan Wolverhampton Wanderers di kompetisi Premier Inggris.
Arsenal mengusung misi penting saat menjamu Wolves di Stadion Emirates, London, Sabtu, 2 Desember malam WIB. Ya, Arsenal harus menang di laga itu demi melebarkan jarak poin dengan juara bertahan Manchester City yang menduduki peringkat dua.
Pasalnya, The Gunners yang memiliki poin 30 hanya unggul satu poin setelah menang tipis 1-0 atas Brentford. Mereka merebut takhta klasemen yang masih dikuasai Man City setelah bermain imbang 1-1 lawan Liverpool.
"Kami telah menyelesaikan pertandingan dengan baik. Kami melakukannya dengan cara yang apik pula," kata Arteta.
"Kami mencetak lima gol [di babak pertama] melawan tim bagus. Anda bakal terpeleset bila tampil tidak seperti di babak pertama. Namun kami berusaha tetap fokus," ucap dia lagi.
Arsenal mencetak rekor dengan kemenangan besar itu. Mereka empat kali membobol gawang Lens hanya dalam tempo 27 menit lewat Kai Havertz, Gabriel Jesus, Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli.
Klub London Utara ini pun menyamai rekor Manchester United saat mengalahkan Brondby pada 1998. Selanjutnya, Arsenal menambah satu gol lagi lewat kapten Martin Odergaard.
BACA JUGA:
Ini menjadikan Arsenal sebagai klub pertama Liga Premier yang mampu mencetak lima gol di babak pertama saja. Mereka akhirnya menambah satu gol lagi di babak kedua.
Hanya saja, Arteta tak peduli dengan berbagai rekor itu. Dirinya langsung fokus menghadapi tamunya Wolves.
"Kami melakoni jadwal pertandingan yang gila. Kini, kami sudah harus fokus di laga melawan Wolves yang berjarak 72 jam," ucap Arteta.
"Kami ingin lebih satu dengan yang lain. Kami harus mempersiapkan diri menghadapi Wolves," kata dia mengakhiri.