Bagikan:

JAKARTA – Petinju asal Meksiko Canelo Alvarez dipastikan akan naik ring di kampung halamannya melawan petinju Inggris John Ryder. Canelo akan berjuang mempertahankan gelar kelas menengah super.

Duel tersebut akan berlangsung pada 6 Mei nanti di Akron Stadium, Guadalajara, Meksiko, yang berkapasitas 50 ribu penonton. Canelo pun sangat senang bisa bertarung di negara asalnya.

"Kembali ke ring dan kembali bertarung di Jalisco, tempat asal saya, membuat saya sangat senang. Dalam diri John Ryder, saya berpikir saya akan menghadapi petarung yang sangat kompetitif," kata dia, dikutip The Sun.

Canelo kalah dari Dmitry Bivol, 32 tahun, saat ia menantang gelar juara dunia kelas ringan-berat WBA bulan Mei tahun lalu. Ia kemudian kembali pada bulan September untuk mengalahkan rivalnya, Gennady Golovkin.

Usai kemenangan tersebut, sang juara empat divisi ini pun menjalani operasi tangan. Operasi itu membuat dirinya sempat ragu dengan kepastian kapan ia bisa kembali bertarung.

"Saya merasa sangat senang bisa kembali pada bulan Mei karena setelah operasi saya tidak tidak tahu kapan saya kembali," kata Canelo.

Sementara itu, Ryder, 34 tahun, mendapatkan kesempatan untuk menghadapi Canelo setelah memenangkan sabuk interim WBO melawan Zach Parker, 28 tahun, pada bulan November.

Ryder mengatakan, dirinya tentu tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk mewujudkan impiannya menjadi juara dunia. Meski demikian, ia tahu lawannya tidak akan mudah untuk ditekuk.

"Tidak dapat disangkal bahwa Canelo adalah salah satu petinju terbaik dan saya sangat menghormati apa yang telah ia capai dalam olahraga ini," ujarnya.

"Saya tidak akan pergi ke sana untuk berlibur. Bagi saya, ini murni usaha dan fokus penuh saya adalah pergi ke halaman belakang rumahnya di Guadalajara pada tanggal 6 Mei dan membawa sabuk itu kembali ke Inggris," ia menambahkan.

Ini adalah pertarungan pertama Canelo di Meksiko sejak 2011. Ryder pun akan menjadi lawan kedelapan asal Inggris dalam perjalanan karier profesionalnya yang luar biasa.