Bagikan:

JAKARTA — Mantan juara dunia lima divisi Floyd Mayweather akan naik ring bulan depan melawan petarung MMA yang juga bintang reality show Geordie Shore, Aaron Chalmers.

Mayweather membuat pengumuman di media sosial dan mengonfirmasi bahwa pertarungan tersebut akan berlangsung pada 25 Februari mendatang di O2 Arena, London, Inggris. 

"London. Ini pertama kalinya saya memperlihatkan kemampuan saya secara langsung pada 25 Februari. Saya ingin seluruh Inggris berada di O2 Arena," tulis dia, dilansir The Sun.

Mayweather, 46, sebenarnya dijadwalkan bertemu dengan petarung kickboxing Liam Harrison. Namun, Harrison masih dalam masa pemulihan cedera sehingga tidak siap bertarung.

Harrison mengalami masalah pada lutut sehingga harus menjalani operasi. Mundurnya Harrison yang dikontrak One Championship membuat Mayweather pun harus mencari lawan baru.

"Wajah yang berbeda, nama yang berbeda, hasil yang sama. London!! Kami masih akan tampil pada 25 Februari di O2 Arena. Tiket akan segera dijual. Nantikan!!" tambah Mayweather.

Mayweather, 45 tahun, pensiun dengan rekor profesional sempurna menang-kalah 50-0. Ia gantung sarung tinju setelah kemenangannya atas bintang UFC Conor McGregor pada tahun 2017.

Sejak saat itu Mayweather tidak asing lagi dengan pertarungan eksibisi. Ia tercatat bertarung melawan Logan Paul yang menjadi bintang WWE dan legenda kickboxing, Tenshin Nasukawa.

Kemenangan terakhir Mayweather terjadi saat menghadapi saudara laki-laki KSI, Deji, pada bulan November tahun lalu. Namun, ia bisa dibilang menghadapi ekshibisi terberatnya melawan Chalmers nanti.

Chalmers, 35, terjun ke dunia MMA bersama perusahaan promosi seni bela diri campuran BAMMA pada tahun 2017 sebelum menjadi bintang Bellator.

Chalmers memenangkan lima dari tujuh laga profesionalnya sebelum pensiun pada tahun 2021 setelah kalah dari Austin Clem.

Namun, kini ia siap untuk melangkah ke dunia tinju dengan penuh semangat melawan Mayweather, salah satu petinju yang terhebat yang pernah ada.