JAKARTA - Conor McGregor bersiap untuk kembali ke ring setelah menghabiskan sepanjang tahun 2022 tanpa bertanding. Untuk menyambut kembalinya ke ring, Michael Bisping mendesak McGregor untuk melawan Jorge Masvidal.
McGregor sudah menepi sejak Juli 2021 lalu semenjak mengalami cedera parah kaki. Insiden nahas itu menimpanya saat ronde pertama di pertarungan triloginya melawan Dustin Poirier.
Kejadian itu membuat McGregor menghabiskan sepanjang tahun 2022 untuk proses pemulihan cederanya sambil melakukan debutnya di Hollywood dalam reboot Roadhouse. Selama masa pemulihan itu McGregor tak banyak beraktivitas hingga membuat bobotnya bertambah.
Hal ini membuat Bisping merasa yakin bahwa masa-masa McGregor di kelas ringan sudah berakhir. Bagi Bisping itu juga bisa membuka jalan bagi McGregor untuk melawan mantan penantang gelar kelas welter, Jorge Masvidal yang juga mengalami tiga kekalahan.
“(Jorge) Masvidal. Masvidal dan Conor. Conor terlihat seperti lemari es yang berjalan-jalan akhir-akhir ini,” buka Bisping dalam Podcastnya dikutip dari The Sun, Kamis 5 Januari.
"Dia (McGregor) ingin bertarung di 185, kan? Dia berkeliling menyebut dirinya lemari es. Dia tidak terlihat seperti memiliki berat 155 lagi atau mungkin sudah berbeda dan ia tidak bisa mendapatkan pertarungan pertamanya (kelas ringan) kembali. Mereka berdua juga kalah dalam beberapa pertarungan baru-baru ini."
"Jadi dalam karir mereka, keduanya sedikit tergelincir, mereka berdua sudah keluar jalurnya. Tapi sebagai seorang penggemar, gaya mereka akan menjadi pertarungan yang luar biasa,” lanjut Bisping.
Masvidal dikalahkan dua kali oleh mantan juara, Kamaru Usman, dalam dua pertarungan perebutan gelar. Pada Maret lalu, ia juga kalah dari sahabatnya yang berubah menjadi musuh bebuyutan, Colby Covington dan belum kembali ke Octagon.
Sementara itu, McGregor tahun lalu juga telah mengungkapkan bahwa ia berniat untuk kembali ke kelas welter. Saat kembali ia telah berencana untuk mengajak Michael Chandler sebagai lawan terdepannya.