JAKARTA - Peraih medali emas Olimpiade, Usain Bolt, mengaku sangat sedih jika nantinya Cristiano Ronaldo hengkang dari Manchester United. Menurutnya, sang pemain telah menjadi "detak jantung" tim berjuluk Setan Merah tersebut.
Bolt mengatakan, dirinya bisa memahami kritik sang striker terhadap klub. Dalam wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo mengklaim, telah "dikhianati" MU dan tidak menghormati Erik ten Hag karena merasa tak dihormati sang manajer.
Akibat wawancara kontroversialnya itu, Ronaldo kini terancam didepak dari klub. Sejumlah pihak sudah meminta manajemen MU untuk memutus kontrak sang pemain.
Mantan bek MU, Gary Neville, termasuk di antaranya. Sementara Bolt yang merupakan pendukung setia MU, justru tak berharap itu terjadi.
"Ya, saya sedih melihatnya pergi, Anda tahu maksud saya?" kata Bolt saat ditanya Sky Sports.
“Itu Cristiano Ronaldo, sejauh yang bisa saya katakan, dia adalah detak jantung Manchester United. Dia melakukannya dengan sangat baik untuk klub."
"Bagi saya, akan membuat stres melihatnya pergi, tapi saya mengerti apa yang dia katakan. Saya menonton wawancaranya, jadi saya tahu apa yang terjadi," lanjut Bolt.
Cristiano Ronaldo menjadi pencetak gol terbanyak untuk MU dengan 24 gol di semua kompetisi musim lalu, tetapi perannya mulai terbatas sejak Ten Hag mengambil alih tim jelang musim baru.
Pemain berusia 37 tahun itu baru memulai empat pertandingan Premier League musim ini, dan baru mencetak satu gol.