JAKARTA - AS Roma menyelesaikan pekan ke-14 Serie A dengan hasil imbang 1-1 lawan Sassuolo, Kamis, 10 November dini hari WIB. Usai laga, pelatih AS Roma, Jose Mourinho, secara terang-terangan menyalahkan salah satu pemainnya.
Bahkan, dia menyebut sang pemain sebagai pengkhianat!
Dalam pertemuan di Stadion Mapei, Serigala Ibu Kota mengusung misi bangkit usai dikalahkan Lazio di laga derby. Upaya mereka berbuah manis karena pada menit ke-80 Tammy Abraham membuka keunggulan.
Namun, Roma malah kecolongan lima menit setelahnya. Sassuolo mengimbangi skor jadi 1-1 lewat Andrea Pinamonti.
Mourinho menyebut performa timnya sebenarnya baik. Namun, secara mengejutkan ia mengatakan kemenangan gagal itu karena ada satu pemain yang jadi biang keladi.
Pelatih asal Portugal itu mengatakan sikap satu pemain ini tidak profesional dan disebutnya sebagai pengkhianat.
“Saya menyukai tim secara keseluruhan,” buka Jose Mourinho dikutip dari Sky Sport Italia.
“Tetapi upaya tim dikhianati oleh seorang pemain karena sikapnya yang tidak profesional," lanjut sang pelatih.
Mourinho tak menyebutkan identitas sang pemain. Meski demikian, dia mengaku sangat kecewa dengan performa sosok tersebut.
“Sikap tidak profesional yang tidak adil untuk teman-teman setimnya, itulah yang mengecewakan saya. Satu poin dari laga tandang tetap bukan hasil yang buruk dan saya senang dengan sikap skuad saya secara umum,” bebernya.
Akibat hasil imbang ini, AS Roma turun ke peringkat enam klasemen Serie A dengan 26 poin dari 14 pertandingan. Jumlah itu membuat jarak satu angka dari posisi empat besar.