JAKARTA - Israel Adesanya akan mempertaruhkan gelar kelas menengahnya melawan Alex Pereira dalam UFC 281 yang digelar di Madison Square Garden di New York pada 12 November mendatang.
Adesanya akan menghadapi salah satu ujian terberat dalam karier UFC-nya.
Namun, 'The Last Stylebender' menegaskan, pertarungan tersebut harus diperlakukan seperti film horor.
Dalam karier kickboxing-nya, petarung Brasil Pereira menang dua kali atas Adesanya di mana yang terakhir pada tahun 2017, dengan KO.
Namun, duel kali ini berbeda bagi kedua petarung yang akan memasuki octagon dalam kondisi baik di mana Adesanya masih tak terkalahkan di kategori 185 pon sejak memasuki UFC.
Karena kemampuannya yang lebih unggul di MMA dibandingkan dengan kickboxing, bintang Nigeria ini bersumpah untuk menjadi mimpi terburuk lawannya.
"Saya ingin menjadikan ini film horor," kata Adesanya kepada TMZ Sports saat menilai pertarungannya yang akan datang dengan Pereira.
"Saya ingin menjadi orang pertama yang dia lihat ketika dia bangun. Saya ingin memastikan bahwa saya tepat di garis pandangnya sehingga dia melihat saya.
BACA JUGA:
"Meskipun caramu bertahan berbeda, caramu menyerang berbeda. Kadang-kadang agak bodoh. Saya tidak bermaksud untuk tidak menaruh rasa hormat kepada kickboxing.
“Saya selalu merasa pukulan saya lebih cocok untuk MMA, bukan cuma untuk ukuran sarung tangannya tetapi juga caranya, kebebasan menyerang, saya bisa merebut seseorang dan menjatuhkan mereka.
"Saya bisa menyikut, hal-hal seperti itu dan saya tahu dia bagus dalam hal-hal seperti itu juga tapi saya sudah melakukan ini lebih lama."